Keadaan Angkatan Kerja di Provinsi Papua Barat Agustus 2017

Publikasi ini memuat tabel-tabel yang menggambarkan keadaan angkatan kerja di Provinsi Papua Barat pada triwulan III (Agustus) 2017. Data yang disajikan diperoleh dari Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) yang dilaksanakan di seluruh wilayah Provinsi Papua Barat pada bulan Agustus 2017.

Keadaan Angkatan Kerja di Provinsi Papua Barat Agustus 2020

Publikasi ini memuat tabel-tabel yang menggambarkan keadaan angkatan kerja di Papua Barat pada Agustus tahun 2020. Data yang disajikan diperoleh dari Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) yang dilaksanakan di seluruh wilayah Republik Indonesia pada bulan Agustus 2020. Jumlah target sampel Sakernas Agustus 2020 sebesar 4.312 rumah tangga, dan ditujukan untuk menghasilkan angka estimasi sampai dengan tingkat kabupaten/kota. Publikasi ini menggunakan penimbang hasil proyeksi penduduk Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS) 2015. Jenis tabel yang ditampilkan dalam publikasi ini pada umumnya sama dengan publikasi Sakernas Agustus 2019 yang lalu, yaitu dirinci menurut jenis kelamin (laki-laki dan perempuan) dan daerah (perkotaan dan perdesaan), serta hanya mencakup penduduk berumur 15 tahun ke atas. Sebagai tambahan, pada publikasi ini disajikan pula tabel perkembangan data ketenagakerjaan dari tahun 2018–2020 tentang keadaan angkatan kerja di Papua Barat.

Keadaan Angkatan Kerja di Provinsi Papua Barat Agustus 2019

Publikasi ini memuat tabel-tabel yang menggambarkan keadaan angkatan kerja di Provinsi Papua Barat pada Agustus tahun 2019. Data yang disajikan diperoleh dari Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS) yang dilaksanakan di Provinsi Papua Barat pada bulan Agustus 2019. Dengan jumlah sampel sebanyak 2.969 rumah tangga, penyajian tabel-tabel hanya dapat dilakukan sampai dengan level kabupaten/kota. Penyajian tabel-tabel dalam publikasi ini hanya mencakup penduduk berumur 15 tahun ke atas dirinci menurut jenis kelamin (laki-laki dan perempuan) serta daerah perkotaan dan pedesaan.

Keadaan Angkatan Kerja di Provinsi Papua Barat Agustus 2024

Publikasi Keadaan Angkatan Kerja Provinsi Papua Barat memuat tabel-tabel yang menggambarkan keadaan angkatan kerja di Provinsi Papua Barat pada bulan Agustus tahun 2024. Data yang disajikan diperoleh dari Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS) yang dilaksanakan di Provinsi Papua Barat pada bulan Agustus 2024. Dengan jumlah sampel sebanyak 2.937 rumah tangga, penyajian tabel-tabel hanya dapat dilakukan sampai dengan level kabupaten/kota. Penyajian tabel-tabel dalam publikasi ini hanya mencakup penduduk berumur 15 tahun ke atas dirinci menurut jenis kelamin (laki-laki dan perempuan) serta daerah perkotaan dan pedesaan. Pada publikasi ini disajikan pula tabel perkembangan data ketenagakerjaan dari tahun 2022–2024 dan ringkasan eksekutif tentang keadaan angkatan kerja di Papua Barat.

Keadaan Angkatan Kerja di Provinsi Papua Barat Daya Agustus 2024

Publikasi Keadaan Angkatan Kerja Provinsi Papua Barat Daya memuat tabel-tabel yang menggambarkan keadaan angkatan kerja di Provinsi Papua Barat Daya pada bulan Agustus tahun 2024. Data yang disajikan diperoleh dari Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS) yang dilaksanakan di Provinsi Papua Barat Daya pada bulan Agustus 2024. Dengan jumlah sampel sebanyak 2.533 rumah tangga, penyajian tabel-tabel hanya dapat dilakukan sampai dengan level kabupaten/kota. Penyajian tabel-tabel dalam publikasi ini hanya mencakup penduduk berumur 15 tahun ke atas dirinci menurut jenis kelamin (laki-laki dan perempuan) serta daerah perkotaan dan pedesaan. Pada publikasi ini disajikan pula tabel perkembangan data ketenagakerjaan dari tahun 2022–2024 dan ringkasan eksekutif tentang keadaan angkatan kerja di Papua Barat Daya.

Agustus 2015, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Sebesar 8,08 Persen

Agustus 2016, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 7,49 Persen

• Jumlah angkatan kerja di Provinsi Papua Barat pada Agustus 2016 mencapai 434.817 orang, turun sebesar sebesar 1.912 orang dibandingkan Februari 2016 dan juga naik sebesar 21.182 orang dibandingkan satu tahun yang lalu (Agustus 2015).
• Penduduk yang bekerja pada Agustus 2016 berkurang sebanyak 9.332 orang dari Februari 2016 dan bertambah sebanyak 22.134 orang dibanding keadaan Agustus 2015.
• Pada bulan Agustus 2016 TPT sebesar 7,46 persen meningkat sebesar 1,73 persen dibandingkan Februari 2016 tetapi menurun sebesar 0,62 persen jika dibandingkan terhadap TPT Agustus 2015.
• Selama setahun terakhir (Agustus 2015 – Agustus 2016), jumlah penduduk yang bekerja mengalami kenaikan dan penurunan pada hampir semua sektor, kenaikan terjadi di beberapa sektor antara lain : Sektor jasa kemasyarakatan, sosial dan perorangan bertambah sebanyak 22.841 orang (4,49 persen), sektor konstruksi naik sebanyak 8.178 orang (1,71 persen), sektor industri sebanyak 2.283 orang (0,42 persen), dan sektor pertambangan dan galian sebanyak 1.234 orang (0,21 persen). Sedangkan sektor yang mengalami penurunan antara lain : Sektor Pertanian berkurang sebanyak 11.470 orang (5,17 persen), Sektor Transportasi pergudangan dan komunikasi sebanyak 1.557 orang (0,73 persen), sektor perdagangan turun sebanyak 0,73 persen dan sektor lembaga keuangan real estate usaha persewaan dan jasa yang berkurang sebanyak 600 orang (0,25 persen). Sektor pertanian adalah sektor dengan penurunan terbesar jika dibandingkan dengan sektor-sektor lain sedangkan sektor jasa kemasyarakatan, sosial dan perorangan mengalami peningkatan yang cukup signifikan pada Semester kedua tahun 2016.
• Pada periode bulan Agustus 2015 ke Agustus 2016 terjadi peningkatan pekerja sektor formal sebesar 1,12 persen dari 39,4 persen pada Agustus 2015 menjadi 40,6 persen pada Agustus 2016. Sebaliknya yang bekerja pada kegiatan informal terjadi penurunan sebesar -1,12 persen turun dari 60,6 persen pada Agustus 2015 menjadi 59,4 persen pada Agustus 2016.
• Berdasarkan jumlah jam kerja pada Agustus 2016, sebanyak 248.034 orang (61,64 persen) bekerja di atas 35 jam per minggu, sedangkan penduduk bekerja dengan jumlah jam kerja kurang dari 15 jam per minggu mencapai 14.993 orang (3,72 persen).
• Pada Agustus 2016, penduduk bekerja dengan tingkat pendidikan SD kebawah masih tetap mendominasi yaitu sebanyak 146.189 orang (36,33 persen), sedangkan penduduk bekerja dengan pendidikan SMA sebanyak 91.478 orang (20,99 persen) dan penduduk bekerja dengan pendidikan SMP sebanyak 59.091 orang (14,69 persen), penduduk yang bekerja dengan pendidikan Universitas sebanyak 56.720 orang (14,10 persen).
  

Agustus 2014, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 5,02 Persen

• Jumlah angkatan kerja di Provinsi Papua Barat pada Agustus 2014 mencapai 398.424 orang, mengalami peningkatan sebanyak 25.112 orang dibandingkan satu tahun yang lalu (Agustus 2013).
• Penduduk yang bekerja pada Agustus 2014 berjumlah 378.436 orang, meningkat sebanyak 24.817 orang dari Agustus 2013.
• Pada Agustus 2014 pengangguran mencapai angka 19.988 orang, meningkat 2.857 orang dibanding Agustus 2013.
• Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada Agustus 2014 sebesar 5,02 persen meningkat sebesar 0,4 persen dibandingkan setahun yang lalu (Agustus 2013).
• Jika dilihat dari Lapangan Pekerjaan Utama, pola yang terjadi pada Agustus 2014 masih sama dengan kondisi Agustus 2013 dimana pada Agustus 2014 sebagian besar penduduk bekerja diserap di Sektor Pertanian sebanyak 171.430 orang (45,28 persen), Sektor Jasa Kemasyarakatan sebanyak 66.810 17,65 persen), dan Sektor Perdagangan & Akomodasi sebanyak 62.107 orang (16,41 persen). Sementara sisanya tersebar pada sektor-sektor lain.
• Selama setahun terakhir, terjadi peningkatan pekerja sektor formal dari 135.248 orang (38,25 persen) pada Agustus 2013 menjadi 145.376 orang (38,41 persen) pada Agustus 2014. Begitu juga pada penduduk yang bekerja pada kegiatan informal meningkat meskipun secara persentase nilainya turun dari tahun sebelumnya. Peningkatannya jumlah pekerja informal ini yaitu dari 218.371 orang (61,75 persen) pada Agustus 2013 menjadi 233.060 orang (61,56 persen) pada Agustus 2014.
• Pada Agustus 2014, lebih dari separuh yaitu sebanyak 57,7 persen penduduk yang bekerja hanya berpendidikan SD dan SMP (SD sebanyak 41,06 persen dan SMP sebanyak 16,68 persen). Hal ini selaras dengan nilai TPT menurut pendidikan terakhir yang ditamatkan dimana semakin tinggi jenjang pendidikan, maka semakin tinggi nilai TPT nya. Pada Agustus 2014, TPT tamatan SD kebawah hanya 1,01 persen sementara TPT tamatan Universitas mencapai 12,11 persen.

Keadaan Angkatan Kerja Di Provinsi Papua Barat Agustus 2011

Publikasi ini memuat tabel-tabel yang menggambarkan keadaan kerja di Provinsi Papua Barat pada triwulan III (Agustus) 2011. Data yang disajikan diperoleh dari Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) yang dilaksanakan di seluruh wilayah Provinsi Papua Barat pada bulan Agustus 2011.

Keadaan Angkatan Kerja Di Provinsi Papua Barat Agustus 2012

Publikasi ini memuat tabel-tabel yang menggambarkan keadaan kerja di Provinsi Papua Barat pada triwulan III (Agustus) 2012. Data yang disajikan diperoleh dari Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) yang dilaksanakan di seluruh wilayah Provinsi Papua Barat pada bulan Agustus 2012.