Publikasi Indikator Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Tapin 2022 merupakan salah satu publikasi yang rutin diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Tapin. Publikasi ini menyajikan gambaran mengenai keadaan sosial ekonomi dan kesejahteraan penduduk Kabupaten Tapin dalam beberapa tahun terakhir.
Publikasi ini dibagi menjadi delapan bagian yang mencakup Kependudukan, Kesehatan, Pendidikan, Ketenagakerjaan, Taraf dan Pola Konsumsi, Perumahan, Kemiskinan, dan Sosial Lainnya yang menjadi acuan dalam upaya peningkatan kualitas hidup. Data yang disajikan bersumber dari hasil pendataan BPS, sebagian besar adalah Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) dan Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS).
Publikasi Indikator Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Tapin 2024 merupakan salah satu publikasi yang rutin diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Tapin. Publikasi ini menyajikan gambaran mengenai keadaan sosial ekonomi dan kesejahteraan penduduk Kabupaten Tapin dalam beberapa tahun terakhir.Publikasi ini dibagi menjadi delapan bagian yang mencakup Kependudukan, Kesehatan, Pendidikan, Ketenagakerjaan, Taraf dan Pola Konsumsi, Perumahan, Kemiskinan, dan Sosial Lainnya yang menjadi acuan dalam upaya peningkatan kualitas hidup. Data yang disajikan bersumber dari hasil pendataan BPS, sebagian besar adalah Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) dan Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS).
Publikasi Indikator Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Tapin 2023 merupakan salah satu publikasi yang rutin diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Tapin. Publikasi ini menyajikan gambaran mengenai keadaan sosial ekonomi dan kesejahteraan penduduk Kabupaten Tapin dalam beberapa tahun terakhir.Publikasi ini dibagi menjadi delapan bagian yang mencakup Kependudukan, Kesehatan, Pendidikan, Ketenagakerjaan, Taraf dan Pola Konsumsi, Perumahan, Kemiskinan, dan Sosial Lainnya yang menjadi acuan dalam upaya peningkatan kualitas hidup. Data yang disajikan bersumber dari hasil pendataan BPS, sebagian besar adalah Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) dan Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS).
PublikasiIndikator Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Tapin Tahun 2020/2021menyajikan berbagai data terkait aspek sosial dan ekonomi penduduk di Kabupaten Tapin. Untuk memudahkan interpretasi, publikasi ini disajikan menurut delapan bidang yang mencakup Kependudukan, Kesehatan dan Gizi, Pendidikan, Ketenagakerjaan, Taraf dan Pola Konsumsi, Perumahan dan Lingkungan, Kemiskinan, serta Sosial Lainnya yang menjadi acuan dalam upaya peningkatan kualitas hidup. Informasi yang disajikan dalam publikasi ini diharapkan dapat berguna bagi para perencana pada proses perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, serta evaluasi dari pelaksanaan itu sendiri. Data yang digunakan bersumber dari hasil berbagai survei yang dilaksanakan oleh BPS Kabupaten Tapin, di antaranya Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) dan Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas). Selain itu digunakan juga data dari Proyeksi Penduduk Kabupaten Tapin dan data lain yang menunjang.
Presiden Joko Widodo menjelaskan akan ada lima aspek yang akan menjadi prioritas pemerintah yang akan dikerjakan selama periode kepemimpinannya yang kedua bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Kelima aspek tersebut adalah pembangunan sumber daya manusia (SDM), pembangunan infrastruktur, segala bentuk regulasi harus disederhanakan, penyederhanaan birokrasi, dan kelima transformasi ekonomi. Dimana prioritas utamanya adalah pembangunan SDM berkualitas yang pekerja keras, dinamis, terampil, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, serta mengundang talenta-talenta global untuk berkerja sama.Pembangunan SDM yang berkualitas dapat membantu Indonesia keluar dari deretan negara dengan pendapatan menengah. Caranya dengan mengoptimalkan potensi bonus demografi yang saat ini dialami oleh Indonesia. Optimalisasi dilakukan di berbagai bidang, seperti pemenuhan gizi makanan tambahan di bidang kesehatan, pendidikan moral etika, anti narkoba, dan kebencanaan di bidang pendidikan, serta peningkatan kompetensi angkatan kerja di bidang ketenagakerjaan. Namun hal ini menjadi tantangan yang berisiko untuk pemerintah. Jumlah penduduk usia produktif yang lebih banyak dibandingkan usia tidak produktif harus dibarengi dengan persiapan yang matang agar tidak terjadi masalah lain yang justru merugikan negara. Selain SDM, fokus lain adalah pembangunan insfrastruktur di Indonesia. Salah satu sisi pembangunan yang terus menjadi program unggulan pemerintah. Infrastruktur dianggap sebagai sebuah fondasi untuk berkompetensi dengan negara lain. Pembangunan infrastruktur juga bermanfaat untuk menciptakan lapangan kerja, titik-titik pertumbuhan ekonomi baru, perbaikan jaringan logistik, dan pelayanan publik untuk masyarakat. Dimana pembangunan infrastruktur juga akan membantu membangun peradaban yang lebih baik.
Publikasi Ini Merupakan Publikasi Yang Menyajikan Gambaran Tentang Taraf Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Tapin, Perkembangan Antar Waktu Dan Perbandingan Daerah Tempat Tinggal Yang Bersumber Pada Data Hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Tahun 2020. Istilah Kesejahteraan Mencakup Berbagai Aspek Kehidupan Yang Sangat Luas Yang Tidak Semuanya Dapat Diukur. Publikasi Ini Hanya Mencakup Pada Aspek-Aspek Yang Dapat Diukur Dan Tersedia Datanya, Antara Lain Kependudukan, Pendidikan, Kesehatan, Fertilitas Dan Keluarga Berencana, Kondisi Perumahan, Teknologi, Informasi Dan Komunikasi, Serta Keadaan Sosial Ekonomi Rumah Tangga Lainnya.
Publikasi ini merupakan publikasi yang menyajikan gambaran tentang taraf kesejahteraan rakyat Kabupaten Tapin yang dilihat berdasarkan beberapa karakteristik dengan sumber data hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Tahun 2024.Istilah kesejahteraan mencakup berbagai aspek kehidupan yang sangat luas yang tidak semuanya dapat diukur. Publikasi ini hanya mencakup pada aspek-aspek yang dapat diukur dan tersedia datanya, antara lain Kependudukan, Pendidikan, Kesehatan, Fertilitas dan Keluarga Berencana, Kondisi Perumahan, Teknologi, Informasi dan Komunikasi, serta Keadaan Sosial Ekonomi rumah tangga lainnya.
Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Tapin, 2024 (Sosial dan Kesejahteraan Rakyat, Kesehatan)
Publikasi ini menyajikan berbagai aspek sosial dan ekonomi penduduk Kabupaten Tapin yang datanya tersedia dan terukur. Publikasi ini disajikan menurut tujuh bidang yang mencakup Kependudukan, Kesehatan dan Gizi, Pendidikan, Ketenagakerjaan, Taraf dan Pola Konsumsi, Perumahan dan Lingkungan, serta Sosial Lainnya yang menjadi acuan dalam upaya peningkatan kualitas hidup. Informasi yang disajikan dalam publikasi ini diharapkan dapat berguna bagi para perencana pada proses perencanaan, pelaksanaan, pengawasan serta evaluasi dari pelaksanaan itu sendiri.
Publikasi ini menyajikan berbagai aspek sosial dan ekonomi penduduk yang datanya
tersedia dan terukur. Untuk memudahkan interpretasi, publikasi ini disajikan menurut
tujuh bidang yang mencakup Kependudukan, Kesehatan dan Gizi, Pendidikan,
Ketenagakerjaan, Taraf dan Pola Konsumsi, Perumahan dan Lingkungan, serta
Sosial Lainnya yang menjadi acuan dalam upaya peningkatan kualitas hidup.Data yang digunakan bersumber dari hasil survei yang dilaksanakan oleh
BPS Kabupaten Tapin, di antaranya Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas),
Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas), Proyeksi Penduduk Kabupaten 2011-
2018, dan data lain yang menunjang.