Merupakan fitur yang memungkinkan pengguna untuk mencari kata kunci di dalam dokumen Publikasi
Menampilkan 18 halaman dengan kata kunci "Statistik Daerah Kecamatan Sukorejo 2015"
Ps //P On Oro Go Ka B.B Ps .Go .Id Statistik Daerah Kecamatan Sukorejo 2015 No. Publikasi 35020.1541 Katalog BPS 1101002.3502160 Ukuran Buku 17,6 Cm X 25 Cm Jumlah Halaman Iii 13 Halaman Naskah Tri Puji Utomo Koordinator Statistik Kecamatan Sukorejo Penyunting Seksi Neraca Wilayah Analisis Statistik Gambar Kulit Seksi Neraca Wilayah Analisis Statistik Diterbitkan Oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Ponorogo Boleh Dikutip Dengan Menyebutkan Sumbernya Ht Tps //P On Oro Go Ka B.B Ps .Go .Id Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Sukorejo 2015 Diterbitkan Untuk Melengkapi Publikasi-Publikasi Statistik Yang Telah Terbit Secara Rutin Setiap Tahun. Berbeda Dengan Publikasi-Publikasi Yang Sudah Ada, Publikasi Ini Lebih Menekankan Pada Analisis. Materi Yang Disajikan Dalam Statistik Daerah Kecamatan Sukorejo 2015 Memuat Berbagai Informasi/Indikator Terpilih Yang Terkait Dengan Pembangunan Di Berbagai Sektor Di Kecamatan Sukorejo Dan Diharapkan Dapat Menjadi Bahan Rujukan/Kajian Dalam Perencanaan Dan Evaluasi Kegiatan Pembangunan. Kritik Dan Saran Konstruktif Berbagai Pihak Kami Harapkan Untuk Penyempurnaan Penerbitan Mendatang. Semoga Publikasi Ini Mampu Memenuhi Tuntutan Kebutuhan Data Statistik, Baik Oleh Instansi/Dinas Pemerintah, Swasta, Kalangan Akademisi Maupun Masyarakat Luas. Sukorejo, September 2015 Koordinator Statistik Kecamatan Sukorejo, Tri Puji Utomo , SE Iii Statistik Daerah Kecamatan Sukorejo 2015 Segala Puji Bagi Allah SWT, Yang Telah Melimpahkan Segala Rahmat Dan Hidayah-Nya Sehingga Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Sukorejo 2015 Dapat Diterbitkan. Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Sukorejo 2015 Yang Diterbitkan Oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Ponorogo Berisi Berbagai Data Dan Informasi Terpilih Seputar Kecamatan Sukorejo Yang Dianalisis Secara Sederhana Untuk Membantu Pengguna Data Memahami Perkembangan Pembangunan Serta Potensi Yang Ada Di Kecamatan Sukorejo. Kata Pengantar
Ps //P On Oro Go Ka B.B Ps .Go .Id Iv Katalog ......................................................................................... I Kata Pengantar ............................................................................ Ii Daftar Isi ...................................................................................... Iii Daftar Isi Statistik Daerah Kecamatan Sukorejo 2015 1. Geografi 1 2. Pemerintahan 2 3. Penduduk 3 4. Pendidikan 6 5. Kesehatan 7 6. Perumahan 8 7. Pertanian 9 8. Industri Jasa 10 9. Perdagangan 11 10. Transportasi Komunikasi 12 11. Keuangan 13
Ps //P On Oro Go Ka B.B Ps .Go .Id Unit Pemerintahan Daerah Di Bawah Kabupaten Secara Langsung Adalah Kecamatan. Sedangkan Kecamatan Terbagi Habis Kedalam Desa/Kelurahan. Pada Tahun 2014 Secara Administratif Kecamatan Sukorejo Terbagi Habis Ke Dalam 18 Desa, 58 Dusun, 139 Rukun Warga RW Dan 388 Rukun Tetangga RT. Selain Memiliki Luas Wilayah Yang Paling Besar Di Kecamatan Sukorejo, Desa Prajegan Juga Mempunyai Jumlah Rukun Tetangga Yang Paling Banyak Yaitu 45 RT, Sedangkan Yang Mempunyai Jumlah RT Paling Sedikit Adalah Desa Nampan Sebanyak 8 RT. Jumlah Total Perangkat Di 18 Desa Sebanyak 236 Orang Yang Terdiri Dari 18 Kepala Desa, 17 Sekretaris Desa, 52 Kaur, 1 Staf Desa, 55 Kaling/Kasun, 14 Jogoboyo, 2 Jogowaluyo, 16 Modin, 34 Sambong Dan 27 Kebayan. Dari Keseluruhan Perangkat Hanya 7,20 Persen Yang Berstatus PNS Sedangkan Non PNS 92,80 Persen. Sementara Bila Dilihat Berdasar Tingkat Pendidikannya, Ternyata Sebagian Besar Perangkat 70,76 Persen Sudah Berpendidikan SLTA Sederajat, Sisanya Berpendidikan SLTP Dan Perguruan Tinggi. Sedangkan Menurut Jenis Kelaminnya, Perangkat Desa Masih Di Dominasi Kaum Pria Yaitu 92,37 Persen. PEMERINTAHAN Sumber Kantor Kecamatan Sukorejo 2 2 Statistik Daerah Kecamatan Sukorejo 2015 Pembagian Wilayah Administratif Kecamatan Sukorejo 92,37 7,63 7,20 92,80 19,92 70,76 9,32 Perangkat Desa Di Lingkungan Kecamatan Sukorejo Tahun 2014
Ps //P On Oro Go Ka B.B Ps .Go .Id 1 Kecamatan Sukorejo Terletak Di Sebelah Barat Pusat Pemerintahan Kabupaten Ponorogo. Luas Wilayah Kecamatan Sukorejo Adalah 59,58 Km2, Dengan Batas- Batasnya Yaitu Sebelah Utara Adalah Kabupaten Magetan, Sebelah Timur Kecamatan Babadan, Sebelah Selatan Kecamatan Kauman Dan Sebelah Barat Adalah Kecamatan Sampung. Dilihat Menurut Topografinya, Kecamatan Sukorejo Berada Pada Daerah Dataran Rendah Dengan Ketinggian Antara 111 S/D 167 Meter Di Atas Permukaan Laut. Di Kecamatan Ini Tercatat Memiliki Jumlah Hari Hujan Mencapai 45 Hari Pada Tahun 2014. Jumlah Curah Hujan Terbesar Terjadi Pada Bulan Desember Yang Mencapai 263 Mm. Desa Terluas Adalah Desa Prajegan Dengan Luas Wilayah 8,42 Km2 Atau Sekitar 14,13 Persen Dari Luas Wilayah Kecamatan Sukorejo. Sedangkan Wilayah Terkecil Adalah Desa Sragi Dengan Luas Wilayah 0,96 Km2 Atau Sekitar 1,61 Persen Luas Wilayah Kecamatan Sukorejo. Dari Keseluruhan Luas Wilayah Sebesar 59,58 Km2 , 84,29 Persen Diantaranya Dimanfaatkan Sebagai Lahan Pertanian Baik Sawah Maupun Non Sawah. Pusat Pemerintahan Tingkat Kecamatan Berada Di Desa Sukorejo Yang Berjarak Sekitar 8 Km Dari Ibukota Kabupaten. Desa Yang Letaknya Paling Jauh Adalah Desa Morosari Dan Kedung Banteng Dengan Jarak 9 Km Dari Ibukota Kecamatan. Statistik Daerah Kecamatan Sukorejo 2015 1 GEOGRAFI Sumber Kantor Kecamatan Sukorejo PETA Kecamatan Sukorejo 1,47 0,96 1,32 1,43 1,48 2,90 2,15 2,45 1,70 5,23 5,20 4,32 3,82 1,48 2,55 8,42 5,13 7,57 Morosari Sragi Kalimalang Karanglo Lor Golan Gandukepuh Nambangrejo Lengkong Nampan Sukorejo Bangunrejo Sidorejo Gelang Lor Kranggan Serangan Prajegan Gegeran Kedungbanteng Luas Wilayah Per Desa Di Kecamatan Sukorejo Km2
Ps //P On Oro Go Ka B.B Ps .Go .Id Meski Tidak Cukup Mendominasi, Kecamatan Sukorejo Memiliki Potensi Industri Kecil Yang Layak Untuk Dikembangkan. Ada Berbagai Jenis Industri Kecil Yang Terdapat Di Kecamatan Ini, Namun Yang Utama Adalah Industri Makanan Dan Minuman Yaitu Sebesar 54 Persen. Selanjutnya Adalah Industri Lainnya Sebesar 15 Persen, Industri Kayu Sebesar 9 Persen, Industri Tanah Liat Sebesar 7 Persen, Industri Logam Dan Kulit Masing-Masing Sebesar 5 Persen, Indutri Bahan Bangunan Sebesar 4 Persen, Sedangkan Sisa 1 Persen Adalah Industri Anyaman. Di Kecamatan Sukorejo Memiliki Beberapa Sentra Industri Kecil Yang Menyebar Di Beberapa Desa. Misalnya Sentra Industri Roti Berada Di Desa Kalimalang Tepatnya Di Dukuh Sragi Lor Dan Sentra Industri Tahu Berada Di Desa Gelang Lor Yaitu Di Dukuh Taji. Sementara Sentra Industri Kulit Ada Di Desa Nambangrejo Dan Juga Kerajinan Reog Yang Merupakan Seni Khas Ponorogo Ada Di Desa Golan Dan Desa Nambangrejo. Selain Sektor Industri Kecil Sektor Jasa Juga Sangat Menunjang Ekonomi Penduduk Di Wilayah Kecamatan Sukorejo. Jenis Usaha Jasa Yang Dominan Adalah Usaha Tukang Pijat Dan Servis Motor Dan Mobil Masing- Masing Sebesar 37,61 Persen Dan 23,50 Persen. INDUSTRI JASA Sumber Kantor Camat Sukorejo 8 Statistik Daerah Kecamatan Sukorejo 2015 10 Logam 5 Kayu 9 Kulit 5 Tanah Liat 7 Makanan Minuman 54 Bahan Bangunan 4 Anyaman 1 Lainnya 15 Persentase Unit Usaha Sektor Industri Di Kecamatan Sukorejo Tahun 2014 Tambal Ban Tukang Pijat Salon Kecantikan Tukang Cukur Servis Motor Mobil Servis Elektronik Lainnya 6.84 37.61 2.56 6.84 23.50 8.97 13.68 Jumlah Usaha Jasa Di Kecamatan Sukorejo Tahun 2014
Ps //P On Oro Go Ka B.B Ps .Go .Id Usaha Perdagangan Dirinci Menjadi 3 Golongan Berdasarkan Besaran Asset Usaha. Usaha Perdagangan Dengan Asset Lebih Dari 200 Juta Digolongkan Menjadi Usaha Perdagangan Besar, Yang Assetnya Antara 50-200 Juta Digolongkan Menjadi Usaha Perdagangan Menengah, Dan Usaha Dengan Asset Kurang Dari 50 Juta Dikategorikan Sebagai Usaha Perdagangan Kecil. Perdagangan Merupakan Kegiatan Ekonomi Yang Penting. Selain Berguna Membuka Lapangan Pekerjaan Juga Untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi. Sektor Perdagangan Merupakan Salah Satu Sektor Penggerak Ekonomi, Sebab Sektor Ini Yang Menghubungkan Antara Penghasil Dan Pengguna Suatu Sektor. Di Wilayah Kecamatan Sukorejo Terdapat 7 Pasar, 261 Toko, 571 Pracangan, 348 Warung Dan 7 Rumah Makan Yang Tersebar Di Seluruh Wilayah Kecamatan Sukorejo. Keberadaan Masing-Masing Unit Pasar Terletak Di Desa Gandukepuh, Desa Lengkong, Desa Sidorejo, Desa Gelang Lor, Desa Bangunrejo, Desa Gegeran Dan Desa Kedungbanteng. Menurut Jumlah Usahanya, Desa Kedungbanteng Merupakan Desa Yang Paling Banyak Terdapat Usaha Perdagangannya Yaitu 171 Unit. PERDAGANGAN Sumber Kantor Camat Sukorejo 9 11 Statistik Daerah Kecamatan Sukorejo 2015 Jumlah Sarana Perdagangan Di Kecamatan Sukorejotahun 2014 Jenis Usaha 2013 2014 Pasar 7 7 Pedagang Padi/ Palawija 71 75 Toko 260 261 Pracangan 568 571 Depot/ Rumah Makan 6 7 Warung 348 348 20 31 21 50 47 102 36 76 24 96 141 84 108 30 44 124 57 171 0 50 100 150 200 Morosari Sragi Kalimalang Karanglo Lor Golan Gandukepuh Nambangrejo Lengkong Nampan Sukorejo Bangunrejo Sidorejo Gelang Lor Kranggan Serangan Prajegan Gegeran Kedungbanteng Jumlah Usaha Perdagangan Menurut Desa
Ps //P On Oro Go Ka B.B Ps .Go .Id Transportasi Merupakan Sarana Yang Sangat Penting Dan Strategis Dalam Memperlancar Roda Perekonomian, Memperkukuh Persatuan Dan Kesatuan Serta Mempengaruhi Semua Aspek Kehidupan Bangsa Dan Negara. Dalam Kehidupan Masyarakat Tersedianya Pelayanan Transportasi Merupakan Salah Satu Penunjang Dalam Melaksanakan Aktifitas Harian. Untuk Itu Tentunya Sangatlah Penting Untuk Meningkatkan Kualitas Dan Kuantitas Transportasi Untuk Memenuhi Kebutuhan Setempat. Dengan Wilayah Yang Sebagian Besar Adalah Dataran Rendah, Kondisi Permukaan Jalan Desa Di Kecamatan Sukorejo Secara Keseluruhan Sudah Beraspal, Hanya Sebagian Kecil Jalan Desa Yang Masih Diperkeras. Jika Dicermati, Ternyata Jasa Ojek Masih Banyak Dijumpai Di Kecamatan Sukorejo. Hal Ini Disebabkan Karena Beberapa Wilayah Di Kecamatan Sukorejo Tidak Dilalui Angkutan Umum Sehingga Banyak Warga Yang Tidak Memiliki Kendaraan Pribadi Membutuhkan Jasa Ojek Sepeda Motor. Dengan Perkembangan Dan Tuntutan Akan Informasi Sarana Penunjang Komunikasi Sangat Dibutuhkan Untuk Membantu Kelancaran Roda Pembangunan. Hampir Keseluruhan Wilayah Yang Ada Di Kecamatan Sukorejo Telah Tersedia Jaringan Informasi. Hal Ini Bisa Dilihat Dengan Keberadaan BTS Yang Menjangkau Seluruh Desa. TRANSPORTASI Dan KOMUNIKASI Sumber Kantor Camat Sukorejo 10 12 Statistik Daerah Kecamatan Sukorejo 2015 Banyaknya Kendaraan Bermotor Jenis Kendaraan 2013 2014 Bus/Bus Mini 1 1 Angkot/ Angdes 1 3 Truk 68 63 Pick-Up 210 207 Truk Box Dan Truk Tangki 1 3 Station Wagon 4 12 Sedan, Jip Dan Lainnya 498 510 Banyaknya Sarana Komunikasi Jenis Sarana Komunikasi 2013 2014 Base Transceiver Station BTS 9 10 Warnet 7 11 Telepon Rumah 92 76 Stasiun Radio 3 2 Antena Parabola 94 99
Ps //P On Oro Go Ka B.B Ps .Go .Id Kesehatan Adalah Keadaan Sejahtera Dari Badan, Jiwa, Dan Sosial Yang Memungkinkan Setiap Orang Hidup Produktif Secara Sosial Dan Ekonomis. Pemeliharaan Kesehatan Adalah Upaya Penanggulangan Dan Pencegahan Gangguan Kesehatan Yang Memerlukan Pemeriksaan, Pengobatan Dan/Atau Perawatan Termasuk Kehamilan Dan Persalinan. Dalam Rangka Peningkatan Pelayanan Kesehatan Masyarakat Mutlak Diperlukan Sarana Kesehatan Maupun Tenaga Medis Yang Memadai. Pada Tahun 2014, Jumlah Puskesmas Yang Melayani Rawat Jalan Sebanyak Sebanyak 1 Unit Yang Dalam Kegiatan Operasionalnya Dibantu 4 Unit Puskesmas Pembantu Dan 18 Polindes. Sementara Posyandu Yang Tersebar Di Seluruh Desa Sebanyak 63 Buah. Sarana Kesehatan Tidak Akan Operasional Tanpa Didukung Oleh Tenaga Medis Yang Memadai. Jumlah Dokter Yang Ada Di Kecamatan Sukorejo Sebanyak 2 Orang, Terdiri Dari Dokter Umum 1 Orang Dan Dokter Gigi 1 Orang. Sementara Tenaga Bidan Dan Mantri Kesehatan Yang Ada Masing-Masing Adalah 22 Orang Dan 21 Orang. Penyebaran Tenaga Medis Ini Paling Banyak Terdapat Di Desa Sukorejo Sebagai Ibukota Kecamatan Dengan Jumlah Tenaga Medis Sebanyak 12 Orang Atau 26,67 Persen Dari Total Tenaga Medis Yang Ada Di Kecamatan Sukorejo. KESEHATAN Sumber Puskesmas Kecamatan Sukorejo Sumber Puskesmas Kecamatan Sukorejo Jumlah Fasilitas Kesehatan Di Kecamatan Sukorejo Tahun 2014 5 Statistik Daerah Kecamatan Sukorejo 2015 7 Jenis Fasilitas Kesehatan Unit Rumah Bersalin 11 Puskesmas 1 Puskesmas Pembantu 4 Poskesdes/Polindes 18 Dokter Praktek Swasta 4 Bidan Praktek Swasta 19 Posyandu 63 Apotik/Toko Obat 2 1 1 22 21 D O K Te R U M U M D O K Te R G Ig I B Id A N L A In N Y A Jumlah Tenaga Medis Yang Berdomisili Di Kecamatan Sukorejo Tahun 2014
Ps //P On Oro Go Ka B.B Ps .Go .Id Menurut Hasil Registrasi Penduduk Tahun 2014 Jumlah Penduduk Kecamatan Sukorejo Berjumlah 59.618 Jiwa Yang Terdiri Dari 29.354 Laki-Laki Dan 30.264 Perempuan. Sex Ratio Atau Perbandingan Jumlah Penduduk Laki-Laki Per 100 Penduduk Perempuan Adalah 96,99, Yang Berarti Secara Rata-Rata Di Kecamatan Sukorejo Pada Tiap-Tiap 100 Penduduk Perempuan Terdapat 97 Penduduk Laki-Laki. Di Antara 18 Desa Yang Ada, Desa Prajegan Mempunyai Penduduk Yang Terbanyak Yaitu 5.891 Jiwa Atau Sebesar 9,88 Persen Dari Total Penduduk Di Kecamatan Sukorejo, Disusul Desa Bangunrejo 9,88 Persendan Desa Sukorejo 8,70 Persen. Kepadatan Penduduk Kecamatan Sukorejo Pada Tahun 2014 Tercatat 1.001 Jiwa/Km2. Desa Sragi Mempunyai Kepadatan Terbesar Yaitu 1.750 Jiwa/Km2, Sedangkan Kepadatan Terkecil Di Desa Gegeran Sebesar 591 Jiwa/Km2. Jumlah Kepala Keluarga Yang Tercatat Pada Registrasi Penduduk 2014 Di Kecamatan Sukorejo Sebesar 18.266 Keluarga. Dengan Demikian Secara Rata-Rata Setiap Keluarga Terdiri Dari 3 Orang Anggota Keluarga. Sumber Hasil Registrasi Penduduk 2014 3 PENDUDUK Statistik Daerah Kecamatan Sukorejo 2015 3 Jumlah Penduduk Kecamatan Sukorejo Tahun 2014 Indikator Kependudukan Tahun 2014 Desa Laki- Laki Perem Puan Jumlah 001. Morosari 852 838 1.690 002. Sragi 827 853 1.680 003. Kalimalang 856 923 1.779 004. Karanglo Lor 1.093 1.046 2.139 005. Golan 978 969 1.947 006. Gandukepuh 2.299 2.268 4.567 007. Nambangrejo 1.625 1.583 3.208 008. Lengkong 1.365 1.417 2.782 009. Nampan 728 780 1.508 010. Sukorejo 2.529 2.658 5.187 011. Bangunrejo 2.941 2.948 5.889 012. Sidorejo 2.084 2.369 4.453 013. Gelanglor 2.255 2.316 4.571 014. Kranggan 633 660 1.293 015. Serangan 1.443 1.459 2.902 016. Prajegan 2.836 3.055 5.891 017. Gegeran 1.533 1.498 3.031 018. Kedungbanteng 2.477 2.624 5.101 TOTAL 29.354 30.264 59.618 Uraian Jumlah Jumlah Penduduk 59.618 Laki-Laki 29.354 Perempuan 30.264 Luas Wilayah Km2 59,58 Kepadatan Jiwa/Km2 1.001 Sex Ratio 96.99 Jumlah Keluarga 18.266 Rata-Rata Penduduk Per Keluarga 3,26
Ps //P On Oro Go Ab .Bp S.G O.I D Sumber Kantor Camat Sukorejo 6 Statistik Daerah Kecamatan Sukorejo 2015 8 PERUMAHAN Kondisi Perumahan Dengan Segala Fasilitas Serta Lingkungannya Dapat Menjadi Gambaran Kondisi Sosial Ekonomi Serta Kesehatan Suatu Masyarakat. Sebagian Besar Rumah Di Kecamatan Sukorejo Yaitu 55.43 Persen Merupakan Rumah Permanen. Sedangkan Rumah Semi Permanen Sekitar 34.78 Persen. Jenis Rumah Yang Berdinding Bambu Juga Sudah Berkurang Dari 10,33 Persen Pada Tahun 2013 Menjadi 9,79 Persen Di Tahun 2014. Perkembangan Kondisi Perumahan Di Kecamatan Sukorejo Sangat Pesat Karena Banyaknya Tenaga Kerja Luar Negeri Yang Memberi Kontribusi Terhadap Perbaikan Perumahan Di Daerah Asal. Sementara Bila Dirinci Menurut Jenis Lantainya, Hampir 69,48 Persen Rumah Di Kecamatan Sukorejo Sudah Berlantai Keramik/Tegel/Semen Dan Sisanya Berjenis Lantai Tanah Sejumlah 30,52 Persen. Akses Air Bersih Terutama Sebagai Sumber Air Minum Merupakan Hal Yang Sangat Penting Bagi Kesehatan Masyarakat. Pada Tahun 2014, Seluruh Rumah Di Kecamatan Sukorejo Menggunakan Air Bukan Leding Yaitu Sumur Terlindung Dan Pompa Air Untuk Keperluan Memasak Dan Minum Sehari-Hari. Seluruh Rumah Di Kecamatan Sukorejo Di Tahun 2014 Telah Menggunakan Listrik Sebagai Sumber Penerangan Sehari-Hari. Namun Dari 16.681 Rumah Yang Ada, 25,59 Persen Diantaranya Masih Menggunakan Listrik Tanpa Meteran/Nyalur. Pada Tahun 2014 Seluruh Rumah Di Kecamatan Sukorejo Menggunakan Air Bukan Ledeng Sumur Terlindung Dan Pompa Air Untuk Minum/Masak Sehari-Hari. 55,43 34,78 9,79 69,48 30,52 P E Rm A N E N S E M I P E Rm A N E N D In D In G B A M B U K E Ra M Ik / T E G E L/ S E M E N T A N A H Persentase Rumah Menurut Kondisi Bangunan Dan Jenis Lantai Tahun 2014 PLN Ber-Meteran PLN Non Meteran 74,41 25,59 Persentase Rumah Pengguna Listrik PLN Tahun 2014