Registrasi PENDUDUK Sumba Barat 2014 BADAN PUSAT STATISTIK KABUPATEN Sumba Barat Katalog BPS 2101005.5301

Ps //S Um Ba Ba Rat Ka B.B Ps .Go .Id Registrasi PENDUDUK KABUPATEN Sumba Barat TAHUN 2014 No . Publikasi / Publication Number 53012.008 Katalog BPS / Bpss Cataloque 2101005.5301 Ukuran Buku / Book Size 21 Cm X 28 Cm Jumlah Halaman /Sum Of Pages 26 Naskah / Manuscript Seksi Satistik Sosial Gambar Kulit / Cover Design Seksi Satistik Sosial Diterbitkan Oleh / Published By Badan Pusat Statistik Kabupaten Sumba Barat Boleh Dikutip Dengan Menyebutkan Sumbernya May Be Cited With Reference To The Source

Ps //S Um Ba Ba Rat Ka B.B Ps .Go .Id Registrasi Penduduk Sumba Barat 2014 I KATA PENGANTAR Publikasi Ini Adalah Merupakan Publikasi Yang Diterbitkan Untuk Memenuhi Kebutuhan Data Penduduk Di Wilayah Kabupaten Sumba Barat Sampai Wilayah Kecamatan Dan Desa Keadaan Akhir Tahun 2013 Dan Merupakan Publikasi Yang Rutin Diterbitkan Setiap Tahunnya. Isi Publikasi Ini Tetap Sejalan Dengan Penerbitan Sebelumnya, Dengan Tujuan Agar Trend Dari Waktu Ke Waktu Dapat Diamati. Mengingat Bahwa Pelaporan Kejadian Vital Kelahiran, Kematian Dan Perpindahan Dari Tingkat Desa Belum Mencapai Kelengkapan Yang Memadai, Maka Dalam Menggunakan Data Ini Para Pemakai Diminta Agar Berhati-Hati, Karena Data Tersebut Tidak Menunjukkan Angka Yang Sesungguhnya. Walaupun Begitu Dengan Kemampuan Yang Terbatas, Badan Pusat Statistik Selalu Mengadakan Pembinaan Kepada Aparat Desa Yang Dilakukan Oleh Koordinator Statistik Kecamatan Di Kecamatan Masing- Masing, Sehingga Data Kependudukan Ini Dapat Dipakai Sebagai Indikator Jumlah Dan Perubahan Penduduk Sampai Tingkat Desa. Kepada Semua Pihak Terutama Aparat Desa/Kelurahan Di Seluruh Wilayah Kabupaten Sumba Barat Yang Tidak Mengenal Lelah Untuk Menyediakan Data Kependudukan Ini, Tidak Lupa Disampaikan Terima Kasih. Waikabubak, September 2014 Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Sumba Barat, Ir. Suprih Handayani NIP. 19660703 199401 2 001

Ps //S Um Ba Ba Rat Ka B.B Ps .Go .Id Registrasi Penduduk Sumba Barat 2014 Ii DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI............. PENJELASAN UMUM U L A S A N. I Ii Iii V Tabel 1. Tabel 1.1. Tabel 1.2. Tabel 1.3. Tabel 1.4. Tabel 1.5. Tabel 1.6. Tabel 2. Tabel 2.1. Tabel 2.2. Tabel 2.3. Tabel 2.4. Tabel 2.5. Tabel 2.6. Tabel 3. Jumlah Penduduk Dan Sex Ratio Menurut Kecamatan Tahun 2013 ... Jumlah Penduduk Dan Sex Ratio Menurut Desa Tahun 2013, Kecamatan Lamboya .... Jumlah Penduduk Dan Sex Ratio Menurut Desa Tahun 2013, Kec. Lamboya Barat ..... Jumlah Penduduk Dan Sex Ratio Menurut Desa Tahun 2013, Kecamatan Wanokaka .. Jumlah Penduduk Dan Sex Ratio Menurut Desa Tahun 2013, Kecamatan Loli . Jumlah Penduduk Dan Sex Ratio Menurut Desa Tahun 2013, Kec. Kota Waikabubak.. Jumlah Penduduk Dan Sex Ratio Menurut Desa Tahun 2013, Kecamatan Tana Righu..... Penduduk, Jumlah Kepala Keluarga, Kepadatan Dan Rata-Rata Penduduk Per Keluarga Menurut Kecamatan Tahun 2013 Penduduk, Kepala Keluarga, Kepadatan Dan Rata-Rata Penduduk Per Kepala Keluarga Menurut Kecamatan Tahun 2013, Kecamatan Lamboya Penduduk, Kepala Keluarga, Kepadatan Dan Rata-Rata Penduduk Per Kepala Keluarga Menurut Kecamatan Tahun 2013, Kecamatan Lamboya Barat.. Penduduk, Kepala Keluarga, Kepadatan Dan Rata-Rata Penduduk Per Kepala Keluarga Menurut Kecamatan Tahun 2013, Kecamatan Wanokaka... Penduduk, Kepala Keluarga, Kepadatan Dan Rata-Rata Penduduk Per Kepala Keluarga Menurut Kecamatan Tahun 2013, Kecamatan Loli. Penduduk, Kepala Keluarga, Kepadatan Dan Rata-Rata Penduduk Per Kepala Keluarga Menurut Kecamatan Tahun 2013, Kecamatan Kota Waikabubak.. Penduduk, Kepala Keluarga, Kepadatan Dan Rata-Rata Penduduk Per Kepala Keluarga Menurut Kecamatan Tahun 2013. Kecamatan Tana Righu ... Jumlah Penduduk WNA Dirinci Menurut Kewarganegaraan Dan Jenis Kelamin Tahun 2013 ..... 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Ps //S Um Ba B Rat Ka B.B Ps .Go .Id Registrasi Penduduk Sumba Barat 2014 Iii PENJELASAN UMUM A. PENDAHULUAN Dengan Meningkatnya Pembangunan Pada Berbagai Bidang Di Seluruh Wilayah Kabupaten Sumba Barat Maka Diperlukan Data Penduduk Yang Lebih Baik Dan Up To Date. Data Tersebut Sangat Diperlukan Untuk Berbagai Perencanaan Pembangunan Karena Baik Subyek Maupun Obyek Pembangunan Adalah Penduduk. Oleh Karena Itu Badan Pusat Statistik Kabupaten Sumba Barat Berusaha Untuk Selalu Menyajikan Data Statistik Penduduk Secara Berkala Setiap Tahun. Data Penduduk Yang Disajikan Dalam Publikasi Ini Adalah Penduduk Keadaan Akhir Tahun 2013. Adapun Sumber Data Statistik Penduduk Ini Adalah Dari Desa-Desa Yang Dikumpulkan Oleh Koordinator Statistik Kecamatan KSK Setiap Tahunnya. Data Ini Masih Belum Sempurna Kualitasnya, Masih Kurang Akurat Karena Berbagai Masalah Pokok Yaitu Bahwa Registrasi Penduduk Di Sumba Barat Ini Belum Terlaksana Dengan Baik. Desa-Desa Belum Dapat Melaksanakan Pencatatan Mutasi Penduduk Kelahiran, Kematian Dan Perpindahan Dengan Baik. Keppres No. 52 Tahun 1977 Dan Inmendagri Tersebut Belum Dapat Sepenuhnya Berjalan Sesuai Yang Diharapkan Pada Tingkat Desa Atau Kelurahan. Walaupun Begitu, Badan Pusat Statistik Berusaha Semaksimal Mungkin Untuk Memperoleh Data Penduduk Dengan Metode Yang Digariskan Dalam Keppres Maupun Inmendagri Tersebut Walaupun Sangat Terbatas Pada Hal-Hal Yang Dapat Dilakukan Di Desa-Desa Oleh Koordinator Statistik Kecamatan. Akan Tetapi Karena Sarana Dan Prasarana Untuk Kegiatan Tersebut Belum Terlaksana Dengan Baik, Pencatatan Mutasi Penduduk Lahir, Mati Dan Perpindahan Masih Sangat Sederhana, Belum Menggunakan Formulir-Formulir Yang Semestinya. Hasil Pencatatan Sederhana Yang Berupa Jumlah Kelahiran, Kematian Dan Perpindahan Inilah Selalu Dilaporkan Oleh Desa Ke Kecamatan Yang Menghasilkan Jumlah Penduduk Setiap Tahun. Diperkirakan Bahwa Kejadian Kelahiran, Kematian Dan Perpindahan Penduduk Belum Seluruhnya Dilaporkan Kepada Aparat Desa, Sehingga Jumlah Tersebut Masih Di Bawah Yang Sebenarnya Under Enumeration. Tidak Sedikit Pula Kasus Dimana Desa/Kelurahan Tidak Mencacat Secara Baik Penduduk Yang Telah Meninggalkan Desanya Baik Untuk Sekolah, Kuliah Maupun Bekerja Sehingga Jumlah Penduduk Cenderung Tetap Tinggi Padahal Secara Kenyataan Dilapangan Tidaklah Demikian. Oleh Karena Beberapa Alasan Yang Telah Dikemukakan Itulah Data Penduduk Yang Dikumpulkan Di Desa/Kelurahan Masih Belum Akurat. Walaupun Begitu Dengan Pembinaan Yang Selalu Dilakukan Diharapkan Data Penduduk Ini Dapat Dipakai Sebagai Indikator Jumlah Serta Perubahan Penduduk Di Setiap Wilayah Sampai Tingkat Desa Untuk Memenuhi Kebutuhan Perencanaan Pembangunan. B METODE PENGUMPULAN DATA Cara Pengumpulan Data Penduduk Ini Dilakukan Dengan Mengirim Beberapa Jenis Formulir Oleh Koordinator Statistik Kecamatan. Kemudian, Koordinator Statistik Kecamatan Mengunjungi Desa/Kelurahan Untuk Berkoordinasi Dengan Aparat Desa/Kelurahan Setempat Terkait Data Penduduk. Data Penduduk Di Setiap Desa Tidak Diperoleh Dengan Melakukan Pencacahan Ke Rumah Tangga Seperti Sensus Penduduk Tapi Hanya Berdasarkan Hasil/Jumlah Pelaporan Mutasi Penduduk Dari Rumah Tangga Seperti Yang Dijelaskan Pada Butir A Di Atas.

Ps //S Um Ba B Rat Ab .Bp S.G O.I D Registrasi Penduduk Sumba Barat 2014 Iv Ada 2 Macam Daftar /Formulir Yang Dipakai Dalam Pengumpulan Data Penduduk Ini, Yaitu - Daftar RPA1 Mencatat Luas Wilayah, Jumlah Rumah Tangga, Penduduk, Jumlah Penduduk Yang Lahir Dan Meninggal Serta Jumlah Jumlah Penduduk Yang Datang Dan Pindah Berdasarkan Desa Dan Jenis Kelamin. - Daftar RPA2 Mencatat Penduduk Warga Negara Asing Dirinci Menurut Jumlah Rumah Tangga, Kewarganegaraan Dan Desa. C. KONSEP DAN DEFINISI Penduduk Di Suatu Wilayah Adalah Orang-Orang Yang Bertempat Tinggal/Menetap Di Suatu Wilayah Tersebut, Termasuk Orang-Orang Yang Bertempat Tinggal Sementara/Tamu Yang Telah Tinggal Di Wilayah Tersebut Selama 6 Bulan Atau Lebih. Warga Negara Indonesia WNI Adalah Penduduk Asli Indonesia Dan Atau Warga Negara Asing Yang Sudah Menjadi Warga Negara Indonesia. Warga Negara Asing WNA Adalah Penduduk Keturunan Asing Atau Tidak Atau Belum Menjadi Warga Negara Indonesia. Rumah Tangga Adalah Sekelompok Orang Yang Mendiami Sebagian Atau Seluruh Bangunan Rumah Dan Biasanya Tinggal Bersama Serta Makan Dari Satu Dapur Atau Seorang Yang Mendiami Sebagian Atau Seluruh Bangunan Serta Mengurus Keperluannya Sendiri. Rumah Tangga WNA Adalah Rumah Tangga Yang Kepala Rumah Tangganya Atau Yang Bertanggung Jawab Pada Rumah Tangga Tersebut Adalah Penduduk WNA. Sebaliknya Rumah Tangga WNI Kepala Rumah Tangganya Penduduk WNI. Keluarga Adalah Unit Terkecil Dari Masyarakat Yang Terdiri Dari Kepala Keluarga Dan Beberapa Orang Yang Berkumpul Dan Tinggal Di Suatu Tempat Di Bawah Satu Atap Dalam Keadaan Saling Tergantung. Depkes RI, 1988 Penduduk Orang Kepadatan Penduduk Tiap Km2 ---------------------------- Luas Wilayah Km2 Penduduk Orang Kepadatan Tiap Keluarga --------------------------- Jumlah Keluarga Luas Wilayah Adalah Luas Daerah Yang Dikutip Sebagai Luas Atau Angka Sementara Berdasarkan Surat Bupati Kepala Daerah Tingkat II Sumba Barat Nomor 051.2/253/1989. Untuk Desa Dan Kelurahan Mekar Periode Tahun 2012 Dan 2013 Data Luas Wilayah Masih Tergabung Dengan Desa/Kelurahan Induk.

Ps //S Um Ba Ba Rat Ka B.B Ps .Go .Id Registrasi Penduduk Sumba Barat 2014 V ULASAN SINGKAT I. Jumlah Penduduk Berdasarkan Hasil Registrasi Penduduk Hingga Akhir Tahun 2013 Jumlah Penduduk Kabupaten Sumba Barat Tercatat Sebanyak 126.147 Jiwa Meningkat Jika Dibandingkan Keadaan Akhir Tahun 2012 Dimana Penduduk Kabupaten Sumba Barat Berjumlah 117.366 Jiwa. Ini Berarti Selama Setahun Penduduk Kabupaten Sumba Barat Telah Bertambah 8.781 Jiwa Atau Terjadi Pertumbuhan Penduduk Sebesar 7,48 Persen. Pertumbuhan Penduduk Pada Tahun 2013 Ini Lebih Tinggi Jika Dibandingkan Dengan Pertumbuhan Penduduk Tahun Sebelumnya Yakni Tahun 2012 Yang Pertumbuhannya Mencapai 4,65 Persen. TABEL A. JUMLAH PENDUDUK DAN PERTAMBAHANNYA PER KECAMATAN TAHUN 2012 2013 Kecamatan Penduduk Pertambahan Penduduk2012 2013 2012-2013 1 2 3 4 1. Lamboya 2. Wanokaka 3. Laboya Barat 4. Loli 5. Kota Waikabubak 6. Tana Righu 18.088 15.735 7.765 27.278 28.631 19.869 18.799 16.589 8.604 28.487 32.373 21.295 711 854 839 1.209 3.742 1.426 Jumlah 117.366 126.147 8.781 II. Penduduk Menurut Jenis Kelamin Bila Hasil Registrasi Ini Ditelaah Lebih Jauh Maka Tampak Bahwa Penduduk Laki-Laki Lebih Banyak Dari Perempuan. Jumlah Penduduk Laki-Laki Pada Tahun 2013 Sebanyak 64.100 Jiwa Dan Penduduk Perempuan Sebanyak 62.047 Jiwa. Ini Berarti Rasio Jenis Kelamin Sex Ratio Kabupaten Sumba Barat Adalah 103,31 Yang Memiliki Makna Pada Setiap 100 Orang Perempuan Terdapat 103 Orang Laki-Laki. Terdapat 5 Lima Kecamatan Di Kabupaten Sumba Barat Dengan Wilayah Yang Memiliki Penduduk Laki-Laki Lebih Banyak Dari Perempuan Dengan Rasio Jenis Kelamin Berkisar Antara 102 109. TABEL B. JUMLAH PENDUDUK DAN RASIO JENIS KELAMIN PER KECAMATAN TAHUN 2013 Kecamatan Laki Laki Perempuan Jumlah Rasio Jenis Kelamin 1 2 3 4 5 1. Lamboya 2. Wanokaka 3. Laboya Barat 4. Loli 5. Kota Waikabubak 6. Tana Righu 9.525 8.417 4.487 14.712 16.109 10.850 9.274 8.172 4.117 13.775 16.264 10.445 18.799 16.589 8.604 28.487 32.373 21.295 102,71 103,00 108,99 106,80 99,05 103,88 Jumlah 64.100 62.047 126.147 103,31

Ps //S Um Ba Ba Rat Ka B.B Ps .Go .Id Registrasi Penduduk Sumba Barat 2014 Vi III. Jumlah Penduduk Yang Lahir Dan Mati Serta Jumlah Penduduk Yang Datang Dan Pindah. Perubahan Jumlah Penduduk Disebabkan Oleh Tiga Faktor Utama Yaitu Kelahiran, Kematian Dan Adanya Migrasi Baik Itu Migrasi Keluar Dan Migrasi Masuk. Diperkirakan Bahwa Kejadian Kelahiran, Kematian Dan Perpindahan Penduduk Belum Seluruhnya Dilaporkan Kepada Aparat Desa Sehingga Jumlah Mutasi Tersebut Masih Di Bawah Yang Sebenarnya Under Estimation. Untuk Mengetahui Jumlah Penduduk Pada Suatu Saat Dapat Digunakan Persamaan Berikut Ini Pt Pt - 1 B D IM OM Dengan, Pt Pt 1 B D IM OM Penduduk Pada Tahun T Penduduk Pada Tahun T-1 Jumlah Kelahiran Birth Selama Periode Tahun T-1 Jumlah Kelahiran Birth Selama Periode Tahun T-1 Jumlah Penduduk Yang Pindah Masuk In Migration Ke Daerah Tersebut Jumlah Penduduk Yang Pindah Keluar Out Migration Ke Daerah Tersebut Dengan Menggunakan Persamaan Tersebut Akan Mudah Bagi Kita Untuk Dapat Mengetahui Jumlah Penduduk Suatu Daerah Pada Suatu Saat, Apabila Jumlah Kelahiran, Kematian Dan Migrasi Telah Diketahui. IV. KEPADATAN PENDUDUK Luas Wilayah Sumba Barat Seluruhnya Adalah 737,42 Km Yang Dihuni Oleh 126.147 Jiwa Pada Akhir Tahun 2013. Ini Berarti Rata-Rata Setiap Km Dihuni Oleh 171 Jiwa Dan Kecamatan Yang Memiliki Tingkat Kepadatan Tertinggi Adalah Kecamatan Kota Waikabubak Dengan Kepadatan Penduduk 724 Jiwa Per Km. Jika Dilihat Sepintas Lalu, Tampaknya Sumba Barat Belum Mengalami Masalah Kependudukan Yang Serius. Namun Melihat Dari Belum Luasnya Lahan Pertanian Yang Berproduksi Ditambah Lagi Lahan Pertanian Tersebut Berupa Lahan Kering Yang Kurang Subur Serta Mayoritas Tanah Pertanian Adalah Lahan Tadah Hujan, Maka Daerah Ini Menghadapi Masalah Kependudukan Yang Serius. Oleh Karena Itu Program Pembanguan Untuk Menekan Laju Pertumbuhan Penduduk Perlu Terus Ditingkatkan Baik Melalui Program Keluarga Berencana Maupun Program Transmigrasi. TABEL C. KEPADATAN PENDUDUK PER KM DAN PER KELUARGA TAHUN 2013 Kecamatan Kepadatan Pendudukper Km Rata-Rata Penduduk Per Keluarga 1 2 3 1. Lamboya 2. Wanokaka 3. Laboya Barat 4. Loli 5. Kota Waikabubak 6. Tana Righu 150 124 53 215 724 152 5 5 4 5 5 5 Jumlah 171 5 Sementara Itu Kepadatan Penduduk Per Keluarga Di Kabupaten Sumba Barat Adalah 5 Orang Per Keluarga. Gambaran Selengkapnya Mengenai Kepadatan Penduduk Per Keluarga Dirinci Per Kecamatan Dapat Dilihat Pada Tabel C Di Atas.

Ps //S U Ba Ba Rat Ka B.B Ps .Go .Id Registrasi Penduduk Sumba Barat 2014 1 TABEL 1. JUMLAH PENDUDUK DAN SEX RATIO MENURUT KECAMATAN TAHUN 2013 Jumlah Penduduk Rasio Kode Kecamatan Desa L P L P Jenis Kelamin 1 2 3 4 5 6 7 021 Lamboya 11 9.525 9.274 18.799 102,71 022 Wanokaka 14 8.417 8.172 16.589 103,00 023 Laboya Barat 4 4.487 4.117 8.604 108,99 050 Loli 14 14.712 13.775 28.487 106,80 060 Kota Waikabubak 13 16.109 16.264 32.373 99,05 072 Tana Righu 18 10.850 10.445 21.295 103,88 Jumlah 65 64.100 62.047 126.147 103,31

Ps //S Um Ba Ba Rat Ka B.B Ps .Go .Id Registrasi Penduduk Sumba Barat 2014 2 TABEL 1.1. JUMLAH PENDUDUK DAN SEX RATIO MENURUT DESA TAHUN 2013 KECAMATAN 021 LAMBOYA Luas Penduduk Rasio Kode Desa Wilayah L P L P Jeniskm2 Kelamin 1 2 3 4 5 6 7 005 Welibo 8,99 1.146 1.081 2.227 106,01 006 Patiala Bawa 9,89 836 812 1.648 102,96 007 Laboya Bawa 6,10 987 998 1.985 98,90 008 Watu Karere 9,36 1.024 994 2.018 103,02 009 Kabukarudi 13,48 905 926 1.831 97,73 010 Laboya Dete 14,00 1.192 1.063 2.255 112,14 011 Sodana 21,05 533 500 1.033 106,60 012 Rajaka 21,45 1.110 1.138 2.248 97,54 013 Ringu Rara 21,33 907 903 1.810 100,44 014 Bodo Hula 531 522 1.053 101,72 015 Palamoko 354 337 691 105,04 Jumlah 78,83 9.525 9.274 18.799 102,71 Ket Data Luas Wilayah Desa Bodo Hula Masih Tergabung Dalam Desa Induk Desa Sodana Data Luas Wilayah Desa Palamoko Masih Tergabung Dalam Desa Induk Desa Patiala Bawa