Ps //W On Og Irik Ab .Bp S.G O.I D Ii Profil Gender Kabupaten Wonogiri Tahun 2017 No. Publikasi 33120.1932 Katalog BPS 2104011.3312 Ukuranbuku 16 Cm X 21 Cm Jumlahhalaman Ix 48 Halaman Naskah Seksistatistiksosial BadanpusatstatistikKabupaten Wonogiri Pengarah Djulfikarrizky, M.Si Penanggungjawab Nur Isa P., SE, M.Si Editor Nur Isa P., SE, M.Si Penulis Resmi Janati, S.Si, MM Gambarkulit Resmi Janati, S.Si, MM Diterbitkanoleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Wonogiri Dilarang Mengumumkan, Mendistribusikan, Mengomunikasikan, Dan/Atau Menggandakan Sebagian Atau Seluruh Isi Buku Ini Untuk Tujuan Komersial Tanpa Izin Tertulis Dari Badan Pusat Statistik

Ps //W On Og Irik Ab .Bp S.G O.I D Iii KATA PENGANTAR Publikasi Profil Gender Kabupaten Wonogiri Tahun 2017 Merupakan Sajian Dari Hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional SUSENAS Survei Angkatan Kerja Nasinal SAKERNAS, Potensi Desa PODES Dan Survei POLKAM Yang Diterbitkan Oleh BPS Kabupaten Wonogiri. Data Dan Informasi Statistik Yang Disajikan Di Dalamnya Dapat Menggambarkan Posisi Dan Kondisi Perempuan Kabupaten Wonogiri, Termasuk Permasalahan Yang Dihadapi Dalam Upaya Meningkatkan Kedudukan Dan Peran Perempuan Agar Dapat Bermitra Sejajar Dengan Laki-Laki. Sebagai Pembanding Disajikan Juga Data Tahun 2014 Sampai Dengan Tahun 2017. Kepada Semua Pihak Yang Telah Memberikan Dukungan Dan Bantuan Sehingga Publikasi Ini Dapat Disajikan, Disampaikan Ucapan Terima Kasih. Semoga Publikasi Ini Bermanfaat. Wonogiri, Oktober 2019 Kepala Badan Pusat StatistikKabupaten Wonogiri DJULFIKAR RIZKY, M.Si

Ps //W On Og Irik Ab .Bp S.G O.I D 2 P R O F I L G E N D E R K A B U P A T E N W O N O G I R I T A H U N 2 0 1 7 B. Tujuan Dalam Rangka Membantu Pemerintah Daerah Mendapatkan Statistik Dan Indikator Dengan Cepat Dan Tepat Untuk Memantau Pencapaian Target Pembangunan, Salah Satu Upaya Yang Ditempuh Badan Pusat Statistik Kabupaten Wonogiri Adalah Melalui Penerbitan Buku Profil Gender Kabupaten Wonogiri Tahun 2017 Penyusunan Publikasi Ini Bertujuan Untuk Menyajikan Data Yang Dapat Menggambarkan Dengan Jelas Kondisi Perempuan Dibandingkan Laki- Laki Terkait Masalah Kependudukan, Rumah Tangga, Pendidikan, Kesehatan, Dan Keluarga Berencana, Ketenagakerjaan, Sosial Ekonomi Rumah Tangga, Sektor Publik, Perumahan Dan Fasilitasnya, Serta Kriminalitas. C. Sumber Data Data Yang Disajikan Dirangkum Dari Berbagai Sumber Antara Lain Hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional Susenas, Survei Angkatan Kerja Nasional Sakernas, Survei POLKAM, Potensi Desa Podes, Sensus Penduduk Serta Sumber Data Lainnya Berupa Hasil Pencatatan Administrasi Dari Berbagai Instansi/Lembaga Terkait. D. Sistematika Penulisan Penyajian Informasi Dalam Publikasi Ini Dalam Bentuk Gambar Dan Tabel Serta Ulasan Yang Mudah Dipahami Berbagai Kalangan, Baik Masyarakat Umum, Maupun Pengambil Kebijakan Dan Diharapkan Dapat Dijadikan Sebagai Salah Satu Referensi Dalam Menilai Masalah Gender Di Kabupaten Wonogiri.

Ps //W On Og Irik Ab .Bp S.G O.I D 14 P R O F I L G E N D E R K A B U P A T E N W O N O G I R I T A H U N 2 0 1 7 BAB III KESEHATAN Salah Satu Indikator Penting Dalam Pembangunan Manusia Adalah Status Kesehatan Masyarakat. Tingginya Derajat Kesehatan Menandakan Tingginya Kualitas Hidup Masyarakat. Begitu Pentingnya Kesehatan Bagi Kehidupan Manusia Hingga Pemerintah Sejak Awal Berupaya Meningkatkan Kesehatan Masyarakat Dengan Berbagai Program, Baik Yang Bersifat Promotif, Prefentif Maupun Kuratif Diantaranya Dengan Pemberian Imunisasi, Pemberantasan Penyakit Menular, Penyediaan Air Bersih Dan Sanitasi, Meningkatkan Pelayanan Kesehatan Juga Melalui Pendidikan Kesehatan. A. Keluhan Kesehatan Dari Hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional SUSENAS Tahun 2014 Sampai Dengan Tahun 2017 Didapatkan Bahwa Persentase Penduduk Yang Mengalami Keluhan Kesehatan Dalam Satu Bulan Terakhir Di Kabupaten Wonogiri Menunjukkan Angka Yang Fluktuatif Walaupun Cenderung Semakin Menurun. Hal Ini Mengindikasikan Bahwa Tingkat Kesehatan Penduduk Kabupaten Wonogiri Sudah Mengalami Peningkatan Seiring Dengan Kesadaran Penduduk Akan Pentingnya Menjaga Kebersihan. Terdapat Sekitar 26 Penduduk Di Antara 100 Penduduk Laki-Laki Yang Mengalami Keluhan Kesehatan Dalam Satu Bulan Terakhir. Dari 100 Penduduk Perempuan Di Kabupaten Wonogiri Tahun 2017 Terdapat Sekitar

Ps //W On Og Iri Ab .Bp S.G O.I D 15 P R O F I L G E N D E R K A B U P A T E N W O N O G I R I T A H U N 2 0 1 7 29 Penduduk Yang Mengalami Keluhan Kesehatan Dalam Satu Bulan Terakhir. Grafik 11 Persentase Penduduk Menurut Jenis Kelamin Mengalami Keluhan Kesehatan Dalam Satu Bulan Terakhir Di Kabupaten Wonogiri Tahun 201 B. Angka Kesakitan Morbidity Rate Persentase Penduduk Yang Mengalami Keluhan Kesehatan Dan Terganggu Aktivitasnya Sehari-Hari Disebut Angka Kesakitan. Grafik 12 Angka Kesakitan Dalam Satu Bulan Terakhir Di Kabupaten Wonogiri Tahun 201 32.58 27.75 25.53 33.90 30.32 25.59 2014 2015 2016 Laki-Laki Perempuan 11.70 12.54 12.98 9.23 14.53 12.85 2014 2015 2016 Laki-Laki Perempuan Dan 4 2017 4 2017 25.62 28.64 2017 11.65 11.64 2017

Ps //W On Og Irik Ab .Bp S.G O.I D 16 P R O F I L G E N D E R K A B U P A T E N W O N O G I R I T A H U N 2 0 1 7 Di Kabupaten Wonogiri, Pada Tahun 2017 Penduduk Perempuannya Sebesar 11,64 Persen. Ini Artinya Dari 100 Orang Penduduk Perempuan Sekitar 12 Orang Mengalami Keluhan Kesehatan Hingga Terganggu Aktivitas Sehari-Harinya. Sedangkan Angka Kesakitan Penduduk Laki-Laki Hampir Sama Dengan Angka Kesakitan Penduduk Perempuan Yaitu Sebesar 11,65 Persen. Berarti, Dari 100 Orang Penduduk Laki-Laki Ada Sekitar 12 Orang Yang Mengalami Keluhan Kesehatan Hingga Terganggu Aktifitas Sehari-Harinya. C. Mengobati Sendiri Persentase Penduduk Kabupaten Wonogiri Pada Tahun 201 Mengalami Keluhan Kesehatan Dan Mengobati Sendiri Tidak Mendatangi Fasilitas Kesehatan Naik Tajam Jika Dibandingkan Dengan Keadaan Tahun 2016. .Grafik 13 Persentase Penduduk Yang Mengalami Keluhan Kesehatan Dalam Satu Bulan Terakhir Dan Mengobati Sendiri Di Kabupaten Wonogiri Tahun 201 46.55 52.01 49.3448.33 48.77 46.82 2014 2015 2016 Laki-Laki Perempuan Angka Kesakitan Untuk 7 Yang 4 2017 65.18 72.52 2017

Ps //W On Og Irik Ab .Bp S.G O.I D 19 P R O F I L G E N D E R K A B U P A T E N W O N O G I R I T A H U N 2 0 1 7 F. Penolong Kelahiran Secara Umum Sebagian Besar Perempuan Pernah Kawin Umur 15 49 Tahun Yang 2 Tahun Lalu Atau Kurang Melahirkan Anak Lahir Hidup Yang Terakhir Proses Melahirkannya Ditolong Oleh Bidan. Grafik 16 Persentase Perempuan Pernah Kawin Umur 15 Yang 2 Tahun Lalu Atau Kurang Melahirkan Anak Lahir Hidup Yang Terakhir Menurut Penolong Kelahiran Terakhir Di Kabupaten Wonogiri Tahun Dari Hasil SUSENAS 2017, Dari 100 Berumur 15 49 Tahun Yang 2 Tahun Lalu Atau Kurang Lahir Hidup Yang Terakhir Sekitar 35 Orang Proses Melahirkannya Oleh Dokter Kandungan, Sekitar 62 Orang Ditolong Oleh Bidan, Orang Ditolong Oleh Perawat. Tingginya Persentase Wanita Yang Proses Melahirkannya Dibantu Oleh Dokter, Bidan Dan Perawat Bahwa Pemerintah Kabupaten Wonogiri Telah Berhasil Dalam Mendekatkan 0.00 3.49 0.00 0.00 0.00 Dokter Kandungan Dokter Umum Bidan Perawat Tenaga Kesehatan Ldukun Beranak / Paraji Lainnya Tidak Ada 49 Tahun 2017 Wanita Pernah Kawin Melahirkan Anak Ditolong Dan Sekitar 4 Mengindikasikan 34.80 61.71

Ps //W On Og Irik Ab .Bp S.G O.I D 20 P R O F I L G E N D E R K A B U P A T E N W O N O G I R I T A H U N 2 0 1 7 Pelayanan Kesehatan Bagi Ibu Hamil Dan Bersalin, Meyediakan Pelayanan Yang Terjangkau, Serta Memperbaiki Kualitas Pelayanan Kesehatan G. Balita Yang Pernah Diberi Imunisasi Lengkap Grafik 17 Persentase Balita Yang Telah Diberi Imunisasi Lengkap Menurut Jenis Kelamin Di Kabupaten Wonogiri Dari Hasil SUSENAS Tahun 2017 Didapatkan Bahwa Persen Balita Di Kabupaten Wonogiri Telah Diberi 100 Balita Laki-Laki Sekitar 70 Balita Diantaranya Lengkap. Sedangkan Dari 100 Balita Perempuan Terdapat Sekitar 71 Balita Yang Telah Diberi Imunisasi Lengkap. 69.70 70.73 Laki-Laki Perempuan Laki . Tahun 2017 Lebih Dari 70 Imunisasi Lengkap. Dari Telah Diberi Imunisasi 70.21 -Laki Dan Perempuan

Ps //W On Og Irik Ab .Bp S.G O.I D 21 P R O F I L G E N D E R K A B U P A T E N W O N O G I R I T A H U N 2 0 1 7 BAB IV PENDIDIKAN Pendidikan Merupakan Salah Satu Faktor Dalam Meningkatkan Sumber Daya Manusia Yang Ditandai Dengan Makin Meningkatnya Kualitas Hidup Manusia. Dalam Kehidupan Sehari-Hari, Pendidikan Diartikan Sebagai Uapaya Seseorang Dalam Meningkatkan Pengetahuan Dan Ketrampilan Serta Memperluas Wawasan. Dengan Pendidikan Yang Baik Seseorang Dapat Memiliki Wawasan Dan Penguasaan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi Yang Lebih Baik Sehingga Dapat Melihat Dan Memanfaatkan Setiap Peluang Yang Ada Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Hidupnya. Upaya Peningkatan Dan Penyetaraan Kualitas Pendidikan Kaum Perempuan Akan Dapat Tercapai Apabila Perempuan Memiliki Akses Yang Cukup Baik Pada Bidang Pendidikan Dan Informasi Bidang-Bidang Lain. Sehingga Dapat Diketahui Seberapa Jauh Pendidikan Dapat Menyentuh Kaum Perempuan. Melalui Data Bidang Pendidikan Yang Disajikan Berdasarkan Gender Pada Bagian Ini Dapat Diketahui Seberapa Besar Tingkat Kesetaraan Gender Di Kabupaten Wonogiri Telah Terwujud. A. Partisipasi Sekolah Penduduk Berumur 10 Tahun Ke Atas Data Hasil SUSENAS Tahun 2014 Sampai Dengan 2017 Menyebutkan Bahwa Sebagian Besar Penduduk Di Kabupaten Wonogiri Yang Berusia Di Atas 10 Tahun Tidak Bersekolah Lagi Di Atas 70 Persen.

Ps //W On Og Irik Ab .Bp S.G O.I D 22 P R O F I L G E N D E R K A B U P A T E N W O N O G I R I T A H U N 2 0 1 7 Grafik 18 Persentase Penduduk Berumur 10 Tahun Ke Atas Menurut Partisipasi Sekolah Di Kabupaten Wonogiri Tahun 2014 Pada Tahun 2017 Sekitar 14 Persen Penduduk Berusia 10 Tahun Ke Atas Masih Bersekolah Dan Sekitar 8 Persen Tidak/Belum Bersekolah. Persentase Partisipasi Sekolah Penduduk Di Atas 10 Tahun Ini Rel Dari Tahun Ke Tahun. Jika Diamati Dari Segi Gender, Persentase Penduduk Laki Berumur Di Atas 10 Tahun Di Kabupaten Wonogiri Pada Tahun 2017 Tidak Bersekolah Lagi Lebih Banyak Dibandingkan Dengan Persen Penduduk Perempuan Dalam Hal Yang Sama. Dari 100 Penduduk Laki Berumur Di Atas 10 Tahun Terdapat Sekitar 81 Orang Yang Tidak Bersekolah Lagi. Sedangkan Dari 100 Orang Penduduk Perempuan Berusia Di A Tahun Terdapat Sekitar 74 Orang Yang Tidak Bersekolah Lagi. Hal Ini Dikarenakan Penduduk Laki-Laki Mempunyai Kewajiban Untuk Mencukupi Kebutuhan Hidup Keluarganya, Sehingga Mereka Cenderung 10.15 11.86 8.68 16.79 15.29 15.11 73.06 72.85 76.21 2014 2015 2016 Tidak/Belum Pernah Sekolah Masih Sekolah -2017 Atif Stabil -Laki Yang Tase -Laki Tas 10 8.43 14.48 77.09 2017 Tidak Sekolah Lagi