Ps //P Ap Ua .Bp S.G O.I D Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Papua Tahun 2019 Juni 2020 ISBN 978-602-0963-51-8 Katalog 3201031.94 No. Publikasi 94520.2003 Ukuran Buku 176 Mm X 250 Mm Jumlah Halaman X 73 Naskah Bidang Statistik Sosial Penyunting Bidang Statistik Sosial Desain Kover Bidang Statistik Sosial Diterbitkan Oleh BPS Provinsi Papua Dicetak Oleh CV. Karya Kelabat Dilarang Mengumumkan, Mendistribusikan, Mengomunikasikan, Dan/Atau Menggandakan Sebagian Atau Seluruh Isi Buku Ini untuk Tujuan Komersial Tanpa Izin Tertulis Dari Badan Pusat Statistik

Ps //P Ap Ua .Bp S.G O.I D Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Papua Tahun 2019 DAFTARGAMBAR Gambar 1.1 Ilustrasi Konsumsi Masyarakat 6 Gambar 2.1 Perkembangan Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk, 2008-2019 11 Gambar 3.1 Persentase Rata-Rata Pengeluaran Konsumsi Makanan Dan Bukanmakanan Per Kapita Sebulanmenurut Daerahtempat Tinggal, 2019 15 Gambar 3.2 Penduduk Di Perkotaan Cenderung Lebih Banyak Mengalokasikan Pengeluarannya untuk Konsumsi Non Makanan, Sedangkan Penduduk Perdesaan Pada Konsumsi Makanan. 15 Gambar 3.3 62,10 Persen Pengeluaran Konsumsi Non-Makanan Masyarakat Papuadidominasi Oleh Komoditas Perumahan Dan Fasilitas Rumah Tangga 17 Gambar 3.4 Persentase Rata-Rata Pengeluaran Per Kapita Sebulan Menurutkelompok Pendapatan Rumah Tangga, 2019 18 Gambar 3.5 Persentase Rata-Rata Pengeluaran Per Kapita Sebulan Menuruttingkat Pendidikan KRT, 2019 19 Gambar 3.6 Persentase Rata-Rata Pengeluaran Per Kapita Sebulan Menurut Umurkrt, 2019 20 Gambar 3.7 Rata-Rata Pengeluaran Per Kapita Sebulan Menurut Statuskemiskinan Rumah Tangga, 2019 21 Gambar 4.1 Konsumsi Kalori Per Kapita Kkal, 2014-2019 27 Gambar 4.2 Konsumsi Protein Per Kapita Gram, 2014-2019 27 Gambar 4.2 Rata- Rata Konsumsi Protein Gram Dan Kalori Kkal Per Kapita Perhari, 2019 28 Gambar 4.3 Dalam Memenuhi Kebutuhan Gizi Yang Ideal, Setidaknya Individu Perlu Memenuhi Kecukupan Konsumsi Kalori Minimal 2150 Kkal Dan 57 Gram Protein Perharinya. 29 Viii H T Ps //P Ap Ua .Bp S.G O.I D DAFTARLAMPIRAN Tabel 1 Rata-Rata Pengeluaran Per Kapita Sebulanmenurut Kabupaten/Kota,2019 37 Tabel 2 Persentase Rata-Rata Pengeluaran Per Kapita Sebulan Menurutkabupaten/Kota, 2019 38 Tabel 3 Persentase Penduduk Menurut Golongan Pengeluaran Per Kapitasebulan Dan Daerah Tempat Tinggal, 2019 39 Tabel 4 Pengeluaran Rata-Rata Per Kapita Sebulan Menurut GolonganPengeluaran Per Kapita Dan Kelompok Komoditi, 2019 40 Tabel 5 Rata-Rata Konsumsi Per Kapita Sebulan Dalam Rp Menurutkelompok Komoditi Makanan Dan Bukan Makanan, 2019 41 Tabel 6 Rata-Rata Konsumsi Makanan Per Kapita Sebulan Dirinci Menurutjenis Komoditi, 2019 42 Tabel 7A Rata-Rata Konsumsi Makanan Per Kapita Sebulan Menurut Jeniskomoditi Di Daerah Perkotaan, 2019 48 Tabel 7B Rata-Rata Konsumsi Makanan Per Kapita Sebulan Dirinci Menurutjenis Komoditi Di Daerah Perdesaan, 2019 54 Tabel 8 Rata-Rata Konsumsi Makanan Per Kapita Sebulan Dirinci Menurutjenis Komoditi, 2019 60 Tabel 9 Rata-Rata Konsumsi Kalori Kkal Dan Protein Gram Per Kapita Perhari Menurut Kelompok Komoditi Di Daerah Perkotaan, 2019 65 Tabel 10 Rata-Rata Konsumsi Kalori Kkal Dan Protein Gram Per Kapita Perhari Menurut Kelompok Komoditi Di Daerah Perdesaan, 2019 66 Tabel 11 Rata-Rata Konsumsi Kalori Kkal Dan Protein Gram Per Kapita Per Hari Menurut Kelompok Komoditi Di Daerah Perkotaanperdesaan, 2019 67 Tabel 12 Rata-Rata Konsumsi Kalori Kkal Dan Protein Gram Per Kapita Perhari Menurut Komoditi Di Daerah, 2019 68 Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk PapuaTahun 2019 Ix

Ps //P Ap Ua .Bp S.G O.I D Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk PapuaTahun 2019 I

Ps //P Ap Ua .Bp S.G O.I D Tim Penyusun Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk PapuaTahun 2019 Pengarah Adriana Helena Carolina SE,M.M Penanggung Jawab Umum Bagas Susilo, SST.M.Si. Penanggung Jawabteknis Bagas Susilo, SST.M.Si. Editor Bagas Susilo, SST.M.Si. Fransiska Engeline Moko SST.,M.Si. Penulis Dan Pengolahdata Fransiska Engeline Moko SST.,M.Si. Dedy Susanto, SST. Desain Dan Layout Dedy Susanto, SST. Foto Free To Use From Pexels And Unsplash

Ps //P Ap Ua .Bp S.G O.I D

Ps //P Ap Ua .Bp S.G O.I D

Ps //P Ap Ua .Bp S.G O.I D 11 Sesuatu Yang Mula-Mula Dilakukan Permulaan2 Pembukaan Atau Kata Pengantar Dari Sebuahpidato Buku, Karangan, Dan Sebagainya Kata /Pendahuluan/ Npendahuluan

Ps//Papua.Bps. Go .Id 1

Ps//Papua.Bps. Go .Id Pendahuluan Survei Sosial Ekonomi Nasional Susenas Adalah Survei Rumah Tangga Yang Mengumpulkan Berbagai Karakteristik Sosial Ekonomi Penduduk, Terutama Yang Erat Kaitannya Dengan Pengukuran Tingkat Kesejahteraan Masyarakat. Indikator Hasil Susenas Telah Digunakan Secara Luas Dan Dipandang Sebagai Salah Satu Bahan Penting Yang Berguna untuk Perencanaan, Monitoring, Dan Evaluasi Program Pembangunan Pemerintah. Susenas Dilaksanakan Pertama Kali Pada Tahun 1963 Dengan Fokus Pada Pengumpulan Data Konsumsi/Pengeluaran Rumah Tangga. Seiring Dengan Semakin Pentingnya Susenas Sebagai Sumber Data Bidang Sosial Ekonomi Dan Kesejahteraan Rakyat, BPS Mulai Melakukan Pengembangan Cakupan Materi Susenas Dan Waktu Periode Pengumpulan Data. Sejak Dikembangkan Pada Tahun 1992 Sampai Dengan Tahun 2010, Susenas Dilaksanakan Dengan Pola Relatif Sama, Kecuali Peningkatan Frekuensi untuk Pengumpulan Data Modul Konsumsi Menjadi Setiap Tahun. Namun Dari Sisi Cakupan Materi, Terdapat Cukup Banyak Perubahan/Penggantian Karena Mengikuti Tren Permintaan Atau Kebutuhan Data Pemerintah, Khususnya untuk Penyediaan Data Tingkat Kemiskinan Dalam Interval Waktu Yang Lebih Pendek Dari Sebelumnya Sekali SeTahun Menjadi Dua Kali SeTahun Atau Lebih, Maka Mulai Tahun 2011 BPS Melakukan Perubahan Dalam Penyelenggaraan Susenas. Pengembangan Evaluasi Kembali Dilakukan Mulai Tahun 2013 Mengingat Banyaknya Data Yang Ingin Dikumpulkan Dalam Satu Periode Pencacahan. Ditambah Pada Salah Satu Triwulan Tertentu Susenas Juga Mengumpulkan Modul Sosial Budaya Dan Pendidikan MSBP Atau Modul Kesehatan Dan Perumahan MKP. Kuesioner Yang Dikembangkan Mencakup Kuesioner Kor, MSBP, Dan MKP, Termasuk Penyederhanaan untuk Kuesioner Modul Konsumsi Pengeluaran. Dari Evaluasi Menyeluruh Terhadap Susenas, Beberapa Perubahan Mulai Dilakukan Pada Tahun 2015, Yang Mencakup 1. Pencacahan Susenas Dilaksanakan Dua Kali SeTahun Yaitu Bulan Maret Dan September 2. Pencacahan Bulan Maret Dengan Jumlah Sampel Besar untuk Menghasilkan Data Yang Representatif Hingga Tingkat Kabupaten/Kota, Pencacahan Bulan September Dengan Ukuran Sampel Kecil untuk Menghasilkan Data Yang Representatif Hanya untuk Estimasi Provinsi Dan Nasional 3. Setiap Periode Pencacahan Menggunakan Dua Kuesioner. Pencacahan Bulan Maret Menggunakan Kuesioner Kor Dan Konsumsi Pengeluaran, Sementara Pada Bulan September Menggunakan Kuesioner Konsumsi Pengeluaran Dan Kuesioner Modul Pendididikan Dan Sosial Budaya, Atau Kesehatan Dan Perumahan, Atau Ketahanan Sosial Sesuai Siklus Tahun Pendataannya 4. Sejumlah Variabel Pokok Dari Kuesioner Kor Yang Harus Selalu Dikumpulkan Datanya Pada Setiap Periode Pencacahan Akan Menjadi Bagian Dari Materi Kuesioner Modul. Penjelasan Umum Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk PapuaTahun 2019 3

S/ /Pa Pu A.B Ps .Go .Id Gambar 1.1 Ilustrasi Konsumsi Masyarakat Gizi Kalori Dan Protein Data Konsumsi Yang Dihasilkan Susenas Dapat Memberikan Informasi Gizi Yang Dikandung Berbagai Jenis Makanan Seperti Kalori, Protein, Karbohidrat, Dan Lemak. Publikasi Ini Hanya Membahas Dua Gizi Penting Yaitu Kalori Dan Protein. Selanjutnya, Publikasi Ini Tidak Menyajikan Konsumsi Tembakau Dan Sirih Meskipun Dicakup Dalam Data Konsumsi Susenas. Hal Tersebut Dikarenakan Dua Komoditi Tersebut Tidak Mengandung Kalori Dan Protein Konversi Gizi Kalori Maupun Proteinnya Bernilai Nol. Publikasi Ini Terdiri Dari Empat Bab, Bab Pertama Berisi Penjelasan Umum, Metode Survei, Konsep Dan Definisi, Serta Sistematika Penulisan. Bab Dua Merupakan Ulasan Singkat Mengenai Pola Konsumsi Penduduk Menurut Jenis Komoditi Dan Kelompok Pengeluaran, Bab Selanjutnya Merupakan Pembahasan Mengenai Kecukupan Rata-Rata Konsumsi Kalori Dan Protein. Bab Terakhir Merupakan Daftar Lampiran Tabel-Tabel Pengeluaran Penduduk untuk Konsumsi Penduduk Papua Tahun 2019. Photo By Min An From Pexels Sistematika Penulisan Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Papua Tahun 20196