Deep Search Publikasi

Merupakan fitur yang memungkinkan pengguna untuk mencari kata kunci di dalam dokumen Publikasi

Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012
Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012

BPS Kab. Mukomuko

Lihat Publikasi
Cari kata kunci:

Menampilkan 1 halaman dengan kata kunci "Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012"

Halaman 1
Lihat Detail

Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id I Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko TAHUN 2012 Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Ii Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko TAHUN 2012 Nomor Publikasi 1706. 1205 Katalog BPS 7102025. 1706 Ukuran Buku 17,6 Cm X 25 Cm Jumlah Halaman Vi 34 Halaman Naskah Seksi Statistik Distribusi BPS Kabupaten Mukomuko Gambar Kulit Seksi Integrasi, Pengolahan Dan Diseminasi Statistik BPS Kabupaten Mukomuko Diterbitkan Oleh BPS Kabupaten Mukomuko Dan Bappeda Kabupaten Mukomuko Dicetak Oleh Boleh Dikutip Dengan Menyebut Sumbernya Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B P .G O. Id Iii KATA SAMBUTAN KEPALA BAPPEDA Puji Syukur Senantiasa Kita Panjatkan Ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, Allah SWT, Atas Rahmat Dan Karunia-Nya Sehingga Pada Tahun 2012 Ini, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Mukomuko Bekerjasama Dengan Badan Pusat Statistik Kabupaten Mukomuko Dapat Menerbitkan Publikasi Indeks Kemahalan Konstruksi IKK Kabupaten Mukomuko 2012. Salah Satu Syarat Yang Dituntut Dalam Penghitungan IKK Adalah Ketepatan Dan Kebenaran Data, Dengan Validitas Dan Akurasi Yang Tinggi Sehingga Dapat Mencerminkan Keadaan Dan Kebutuhan Daerah. Semua Ini Hanya Bisa Dicapai Dengan Dukungan Dan Kerjasama Instansi Pemerintah Dan Swasta Sebagai Sumber Data. Sehubungan Dengan Penerbitan Publikasi Ini, Atas Nama Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Kami Mengucapkan Terima Kasih Kepada BPS Kabupaten Mukomuko Beserta Segenap Jajarannya, Yang Telah Berupaya Menyusun Dan Menyajikan Data Dan Analisis Indeks Kemahalan Konstruksi IKK Kabupaten Mukomuko Tahun 2012 Ini. Kami Juga Mengucapkan Terima Kasih Kepada Semua Pihak Yang Turut Membantu Sehingga Proses Penyusunan Publikasi Ini Dapat Diselesaikan Tepat Waktu. Semoga Buku Ini Bermanfaat Dalam Menunjang Pembangunan Di Kabupaten Mukomuko, Dan Kiranya Tuhan YME Senantiasa Memberikan Bimbingan Kepada Kita Semua Dalam Melaksanakan Tugas Sesuai Bidang Pengabdian Masing-Masing Mukomuko, November 2012 Kepala Bappeda Kabupaten Mukomuko Herlian S, S.Sos. Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Iv KATA PENGANTAR Puji Syukur Senantiasa Kita Panjatkan Ke Hadirat Allah SWT Atas Rahmat Dan Karunia- Nya Sehingga Pada Tahun 2012 Ini, Badan Pusat Statistik Kabupaten Mukomuko Dapat Menerbitkan Publikasi Indeks Kemahalan Konstruksi IKK Kabupaten Mukomuko 2012. Publikasi Indeks Kemahalan Konstruksi IKK Tahun 2012 Kabupaten Mukomuko Merupakan Hasil Kerja Sama Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Bappeda Kabupaten Mukomuko Dan Badan Pusat Statistik Kabupaten Mukomuko Sebagai Publikasi Lanjutan Tahun Sebelumnya. IKK Tahun 2012 Ini Dimaksudkan Untuk Memenuhi Tuntutan Atau Jawaban Dalam Salah Satu Variabel Kebutuhan Fiskal Yang Digunakan Dalam Penghitungan Dana Alokasi Umum DAU. Data Yang Disajikan Dalam Publikasi Ini Diperoleh Dari Survey Serentak Perdagangan Besar Bahan Bangunan/Konstruksi Tahun 2012 Dengan Sumber Data Dari Para Pedagang Besar/Distributor, Pedagang Campuran, Kontraktor, Dinas Pekerjaan Umum Serta Instansi Terkait Lainnya. Kami Mengucapkan Terima Kasih Kepada Semua Pihak Khususnya Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Mukomuko Yang Turut Membantu Sehingga Proses Penyusunan Publikasi Ini Dapat Diselesaikan Tepat Waktu. Kepada Semua Pihak Yang Telah Ikut Membantu Terwujudnya Penghitungan IKK Sampai Terbitnya Publikasi Ini Disampaikan Terima Kasih Dan Penghargaan Yang Sebesar-Besarnya. Akhirnya, Semoga Publikasi Ini Dapat Bermanfaat Dan Memenuhi Harapan Para Pengguna Data. Mukomuko, November 2012 Kepala BPS Kabupaten Mukomuko Ir. Sriwiyana Teguh Ananto, M.Si. Ht Tp // M Ko M Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id V DAFTAR ISI Hal. Kata Sambutan Kepala Bappeda Iii Kata Pengantar .. Iv Daftar Isi . V Daftar Tabel . Vi Daftar Gambar .. Vii Daftar Lampiran Viii BAB I PENDAHULUAN . 1 1.1. Latar Belakang .. 1.2. Tujuan .... 1 4 BAB II METODOLOGI ................................. 5 2.1. Ruang Lingkup Dan Sumber Data ... 2.2. Kegiatan Pengumpulan Data .... 2.3. Kuesioner Yang Digunakan .... 2.4. Pemilihan Kualitas .... 2.5. Konsep Dan Definisi .... 2.6. Metode Pengolahan Data ... 2.7. Metode Penghitungan IKK ....................................... 2.8. Metode Analisis 5 6 7 7 8 10 11 15 BAB III PEMBAHASAN ... 17 3.1. Gambaran Umum Kabupaten Mukomuko 3.2. Gambaran Kependudukan ... 3.3. Gambaran Transportasi Dan Infrastruktur Jalan ............... 3.4. Diagram Timbang Umum IKK .... 3.5. Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko Tahun 2011 ................. 17 19 20 22 24 BAB IV KESIMPULAN ... 29 LAMPIRAN ....... 30 Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Vi DAFTAR TABEL Hal Tabel 1. Nama Kecamatan, Ibukota Kecamatan, Luas Per Kecamatan, Dan Rata-Rata Ketinggian Wilyah Di Kabupaten Mukomuko Tahun 2011 ...................................................................................... Tabel 2. Ringasan Realisasi APBD Kabupaten Mukomuko Tahun 2009-2011 Dalam Ribu Rupiah ........................... Tabel 3. Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten/Kota Di Provinsi Bengkulu 2009 2012 ... Tabel 4. Indeks Kemahalan Konstruksi Menurut Propinsi Di Indonesia Tahun 2012 .... ................................................... 18 23 26 28 Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Vii DAFTAR GAMBAR Hal Gambar 1. Peta Lokasi Kabupaten Mukomuko .. 17 Gambar 2. Kondisi Jalan Di Kabupaten Mukomuko Tahun 2011 ...................................................................... 21 Gambar 3. Proporsi Alokasi Belanja Modal Pembangunan Fisik Berdasaran Realisasi APBD Tahun 2010-2011......................... 22 Gambar 4. Indeks Kemahalan Konstruksi IKK Kabupaten/Kota Di Propinsi Bengkulu Tahun 2012 ............................................... 25 Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Viii DAFTAR LAMPIRAN Hal Tabel 1. Luas Wilayah Dan Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan Di Kabupaten Mukomuko Tahun 2011 ............................................. Tabel 2. Panjang Jalan Menurut Pembiayaan Di Kabupaten Mukomuko Tahun 2006 - 2011 Km ... Tabel 3. Panjang Jalan Kabupaten Menurut Jenis Permukaan, Kondisi Jalan Dan Kelas Jalan Di Kabupaten Mukomuko Tahun 2006 - 2011 Km.............................................. Tabel 4. Realisasi Pendapatan Daerah Kabupaten Mukomuko Tahun Anggaran 2008-2011 ........................... Tabel 5. Realisasi Belanja Kabupaten Mukomuko Tahun Anggaran 2008- 2011 ............................................... 30 31 32 33 34 Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 1 1.1 Latar Belakang Pembangunan Daerah Selama Ini Diarahkan Untuk Meningkatkan Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Dengan Melakukan Berbagai Pembangunan Fisik Maupun Non Fisik Yang Tersebar Sampai Pelosok Wilayah Yang Sekaligus Secara Bertahap Mengurangi Kemiskinan. Pembangunan Fisik Yang Tersebar Merata Diharapkan Dapat Membawa Perubahan Pada Tingkat Kesejahteraan Masyarakat Secara Merata. Pembangunan Fisik Berupa Gedung-Gedung Perkantoran, Tempat Ibadah, Maupun Tempat Untuk Kegiatan Sosial Masyarakat Di Berbagai Bidang Terus Mengalami Perkembangan Yang Dinamis Sesuai Dengan Gerak Roda Perekonomian Daerah. Dalam Rangka Mendukung Semua Keberhasilan Pembangunan Tersebut, Pemerintah Menempuh Kebijakan Otonomi Daerah Yang Ditujukan Agar Pembangunan Dapat Dirasakan Merata Dan Adil Di Seluruh Wilayah. Disamping Itu, Kebijakan Otonomi Daerah Dapat Juga Mengatasi Masalah Ketimpangan Horizontal Antar Daerah Dengan Tujuan Utama Yaitu Pemerataan Kemampuan Keuangan Antar Daerah. UU No. 22 Tahun 1999 Telah Mengisyaratkan Bahwasanya Sebagian Besar Urusan Pemerintahan Pusat Diserahkan Kepada Pemerintah Daerah. Dengan Berlakunya UU No. 22 Tahun 1999 Tersebut, Maka Kedudukan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Menjadi Sangat Strategis, Dimana Pemerintah Daerah Mempunyai Kewenangan Yang Luas, Nyata Dan Bertanggung Jawab Untuk Menyelenggarakan Pemerintahan Dan Pembangunan Di Daerah. Dengan Besarnya Kewenangan Tersebut Maka Pemerintah Daerah Dapat Mendayagunakan Potensi Keuangan Daerah Sendiri Serta Sumber Keuangan Lain Seperti Perimbangan Keuangan Pusat Dan Daerah Yang Berupa Dana Bagi Hasil Pajak Dan Bukan Pajak, Dana Alokasi Umum DAU Dan Dana Alokasi Khusus DAK. PENDAHULUAN 1 Ht Tp // M Uk Om Uk Ok B. Bp S. Go .Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 2 Kewenangan Pembangunan Yang Besar Oleh Pemerintah Daerah Ini Disebut Desentralisasi Pembiayaan. Kewenangan Ini Diatur Melalui UU No. 25 Tahun 1999 Mengenai Pengaturan Keuangan Pusat Dan Daerah. Sejak Diberlakukannya Otonomi Daerah Pada 1 Januari 2001 Sampai Sekarang Ini, Salah Satu Sumber Pendapatan Utama Daerah Kabupaten/Kota Adalah DAU. Selama Beberapa Tahun Terakhir Pun, DAU Juga Merupakan Salah Satu Sumber Pendapatan Utama Pemerintah Kabupaten Mukomuko Dan Pemerintah Kabupaten/Kota Lainnya Di Propinsi Bengkulu. Agar Pembagian DAU Ke Daerah Kabupaten/Kota Menjadi Adil, Proporsional Dan Merata Maka Perlu Adanya Dukungan Data Yang Valid, Akurat Dan Terkini Sebagai Data Dasar Dalam Penghitungan DAU Yang Didasarkan Pada Azas Kesenjangan Fiskal Fiscal Gap. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004, Kebutuhan Fiskal Yang Dianggarkan Melalui DAU Dihitung Berdasarkan Lima Variabel Yaitu Jumlah Penduduk, Luas Wilayah, Indeks Pembangunan Manusia IPM, Produk Domestik Regional Bruto PDRB Perkapita, Dan Indeks Kemahalan Konstruksi IKK. Sehubungan Dengan Tugas Dan Fungsi BPS Yang Diatur Dalam UU Nomor 16 Tahun 1997 Tentang Statistik, Maka Dalam Hal Ini BPS Merupakan Penyedia Data Untuk Empat Komponen Diantara Lima Komponen Kapasitas Fiskal Penghitungan DAU. Data Yang Disediakan BPS Untuk Penghitungan DAU Adalah Jumlah Penduduk, Indeks Pembangunan Manusia IPM, Produk Domestik Regional Bruto PDRB Perkapita Dan Indeks Kemahalan Konstruksi IKK Tingkat Kabupaten/Kota Dan Propinsi Seluruh Indonesia. DAU Dihitung Berdasarkan Kesenjangan Fiskal Antar Daerah, Dimana Kesenjangan Fiskal Merupakan Selisih Antara Potensi Dan Kebutuhan Daerah. Indikator-Indikator Pokok Yang Kebutuhan Daerah Dalam Penghitungan DAU Adalah Indeks Jumlah Penduduk IP, Indeks Luas Wilayah IW, Indeks Kemahalan Konstruksi IKK, Indeks PDRB Perkapita IPP Dan Indeks Pembangunan Manusia IPM. Salah Satu Indikator Penting Yang Menunjukkan Kebutuhan Daerah Dalam Penghitungan DAU Adalah Indeks Kemahalan Konstruksi IKK. Pentingnya IKK Ini Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 3 Ditunjukkan Oleh Bobot Penghitungannya Dalam Penghitungan DAU Yang Sangat Besar. Dalam Penghitungan Tingkat Kebutuhan Fiskal Daerah Pada Alokasi DAU 2013, IKK Memiliki Peran Yang Sama Dengan Jumlah Penduduk, Memiliki Bobot Tiga Kali Lipat Dari IPM Dan Dua Kali Lipat Dari Bobot IPP Dan IW. Dari Kelima Variabel Pada Penghitungan DAU Di Atas Terlihat Bahwa Jumlah Penduduk Dan Kemahalan Harga Barang/Jasa Konstruksi Memiliki Bobot Atau Peran Paling Besar Dalam Menentukan Tingkat Kebutuhan Fiskal Suatu Daerah. Hal Ini Menunjukkan Bahwa Selain Data Jumlah Penduduk Maka Data Lain Yang Tak Kalah Penting Yang Arus Dimiliki Oleh Suatu Daerah Adalah Data Harga Barang-Barang Konstruksi. Oleh Karena Itu, Sebagai Daerah Kabupaten Yang Sedang Giat- Giatnya Membangun, Kabupaten Mukomuko Sangat Membutuhkan Data Harga Barang- Barang Konstruksi Yang Dapat Dimanfaatkan Sebagai Masukan Dalam Penghitungan IKK Yang Berimplikasi Pada Besaran DAU Untuk Tahun-Tahun Mendatang. Dari Keempat Data Yang Dibutuhkan Dalam Penghitungan DAU, IKK Merupakan Salah Satu Data Yang Belum Tersedia Untuk Seluruh Kabupaten/Kota Yang Ada, Sehingga Untuk Itu Diperlukan Adanya Pengumpulan Data Dari Lapangan Untuk Melengkapi Dan Memperbaharui Data Sebelumnya. Dalam Hal Ini Peranan BPS Propinsi Dan BPS Kabupaten/Kota Sangat Besar Khususnya Dalam Proses Pengumpulan Data Dari Lapangan Yang Lengkap Dan Terkini. Peranan BPS Kabupaten/Kota Dalam Hal Ini BPS Kabupaten Mukomuko Selain Dalam Pengumpulan Data Dari Lapangan Juga Berperan Untuk Mensosialisasikan Pentingnya Data IKK Kepada Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Sehingga Data Tersebut Dapat Memberi Manfaat Yang Optimal Bagi Pemerintah Kabupaten Mukomuko Khususnya Dalam Penetapan Nilai/Biaya Suatu Bangunan Konstruksi. Daui,2013 Belanja Rata-Rata Realisasi APBD2011 0,3 IP2012 0,15 IW2011 0,3 IKK2012 0,15 IPP2011 0,1 IPM2011 Ht T // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 4 1.2 Tujuan Dalam Upaya Optimalisasi Manfaat IKK Bagi Pemerintah Kabupaten Mukomuko Upaya Yang Dapat Dilakukan Adalah Dengan Melakukan Analisis IKK Kabupaten Mukomuko Untuk Melihat Secara Utuh Berbagai Aspek Tentang IKK Seperti 1. Memberikan Gambaran Komponen-Komponen Penyusun Indeks Kemahalan Konstruksi IKK Kabupaten Mukomuko Tahun 2012 2. Mengetahui Berapa Nilai Indeks Kemahalan Konstruksi IKK Kabupaten Mukomuko Tahun 2012 3. Dapat Dijadikan Sebagai Salah Satu Bahan Pertimbangan Dalam Penentuan Kebijakan Daerah Dan Pembangunan Daerah, Sehingga Perencanaan Pembangunan Kabupaten Mukomuko Kedepannya Dapat Lebih Terarah Dan Tepat Sasaran 4. Merupakan Salah Satu Ukuran Yang Dapat Menjadi Starting Point Bagi Pemerintah Kabupaten Mukomuko Dalam Perencanaan Pembangunan Sumber Daya Manusia Kabupaten Mukomuko Pada Tahun-Tahun Yang Akan Datang Dan 5. Untuk Membantu Pengambil Kebijakan, Peneliti Atau Konsumen Data Lainnya Dalam Memahami Keadaan Masyarakat Kabupaten Mukomuko Secara Lebih Spesifik. Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 5 2.1 Ruang Lingkup Dan Sumber Data IKK Kabupaten/Kota 2012 Disusun Berdasarkan Jumlah Kab/Kota Yang Definitif, Sedangkan IKK Propinsi Dihitung Di 33 Propinsi. Data Dasar Yang Digunakan Dalam Penghitungan IKK Kabupaten/Kota Adalah Harga Perdagangan Besar Bahan Bangunan/Konstruksi Dan Harga Sewa Alat Berat Yang Diperoleh Melalui Survei Yang Dilakukan Di Seluruh Kabupaten/Kota. Untuk Penghitungan IKK Propinsi Menggunakan Data Harga Rata-Rata Dari Seluruh Kabupaten/Kota Di Masing-Masing Propinsi. Harga Bahan Bangunan/Konstruksi Yang Dikumpulkan Meliputi Barang- Barang Hasil Pertambangan/Penggalian Dan Barang-Barang Hasil Industri Pengolahan, Dan Jasa Sewa Alat Berat. Sumber Data Utama Dalam Penghitungan Angka Indeks Kemahalan Konstruksi IKK Ini Menggunakan Data Primer Yang Dikumpulkan Oleh Badan Pusat Statistik BPS Kabupaten Mukomuko, Dan Sebagai Data Pendukung Adalah Data Sekunder Dari Bagian Keuangan Pemerintah Kabupaten Mukomuko. Data Primer Yang Diambil Di BPS Didapat Melalui Survei Yang Dikenal Dengan Survei Serentak Harga Bahan Bangunan/Konstruksi Tahun 2012. Sedangkan Data Sekunder Berasal Dari Bagian Keuangan Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Yakni Realisasi Belanja Daerah APBD Mukomuko Tahun 2011 . Dari Data APBD Tersebut Dibuat Diagram Timbang Umum IKK Kabupaten Mukomuko, Dengan Cara Dipilih Pengeluaran Yang Digunakan Untuk Kegiatan Konstruksi Dan Kelompokkan Ke Dalam 5 Lima Jenis Bangunan, Yaitu Bangunan Tempat Tinggal Dan Bukan Tempat Tinggal Bangunan Pekerjaan Umum Untuk Pertanian Pekerjaan Umum Untuk Jalan, Jembatan Dan Pelabuhan, Bangunan Untuk Instalasi Listrik, Gas, Air Minum Dan Komunikasi Serta Bangunan Lainnya. METODOLOGI 2 Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 6 2.2 Kegiatan Pengumpulan Data Pengumpulan Data Harga Dilakukan Secara Bulanan Di 105 Kabupaten/Kota Menggunakan Daftar HPB-K2. Data Harga Yang Dikumpulkan Terdiri Dari 60 Jenis Barang Yang Mencakup Sekitar 145 Kualitas Barang. Untuk Keperluan Penghitungan IKK 2012, Selain Survey HPB-K2, Dilakukan Pula Survei Serentak Khusus Untuk Barang-Barang Konstruksi Dan Sewa Alat Berat Yang Menjadi Paket Komoditas IKK. Survei Serentak Harga Bahan Bangunan/Konstruksi Ini Dilaksanakan Di Seluruh Kabupaten/Kota 491 Kabupaten/Kota Di 33 Provinsi Di Indonesia. Informasi Yang Ditanyakan Adalah Harga Bahan Bangunan, Sewa Alat-Alat Berat Dan Upah Jasa Konstruksi Seperti Yang Terdapat Pada Kuisioner Survei. Survei Serentak Ini Dilakukan Pada 10-20 Aprili 2012 Di Seluruh Kabupaten/Kota Di Indonesia. Responden Survei Terdiri Dari Beberapa Kategori Yaitu Pedagang Besar/Distributor, Pedagang Campuran, Produsen, Pedagang Eceran, Dan Kategori Lainnya Seperti Kontraktor, Dinas PU Atau Instalasi Terkait Lainnya Khusus Untuk Mengumpulkan Data Harga Sewa Alat-Alat Berat, Dan Upah Pekerja, Pemilihan Responden Diutamakan Pedagang Besar PB, Jika Tidak Ada PB Maka Dipilih Responden Dengan Urutan Sakala Prioritas Yaitu Dari Pedagang Campuran, Produsen, Dan Pilihan Terakhir Yaitu Pedagang Eceran PE. Pedagang Campuran Adalah Pedagang Yang Dalam Menjual Barang Dagangannya Sebagian Dilakukan Secara Partai Besar Dan Sebagian Lagi Dilakukan Secara Eceran, Sedangkan Data Harga Yang Dicatat Adalah Harga Untuk Penjualan Barang Dalam Partai Besar. Jumlah Sampel Untuk Setiap Komoditas Adalah 1-3 Responden. Dari Jumlah Sampel Ini Diharapkan Dapat Melengkapi Isian Kuesioner. Pencacahan Dalam Survei Ini Dilakukan Dengan Cara Kunjungan Dan Wawancara Langsung Terhadap Responden Terpilih Pada Periode Pencacahan. Jika Tidak Memungkinkan Untuk Wawancara Langsung, Maka Kuesioner Bisa Ditinggal Kepada Responden Untuk Kemudian Diambil Kembali Paling Lambat Keesokan Harinya. Pada Saat Kuesioner Diambil Seyogyanya Isian Pada Daftar Tersebut Diperiksa Terlebih Dahulu Untuk Memastikan Daftar Isian Telah Terisi Dengan Baik Dan Benar. Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 7 2.3 Kuesioner Yang Digunakan Untuk Mengumpulkan Data Harga Bahan Bangunan Dan Sewa Alat Berat Paket Komoditas IKK Digunakan Dua Kuesioner/Daftar Daftar Ini Digunakan Untuk Mencatat Harga Bahan Bangunan/Konstruksi, Sewa Alat Berat, Dan Upah Jasa Konstruksi Serta Realisasi APBD 2010-2011 Yaitu 1. Daftar VHBK2011-C Daftar Ini Digunakan Untuk Mencatat Harga Bahan Bangunan/Konstruksi, Sewa Alat Berat, Dan Upah Jasa Konstruksi 2. Daftar SDTIKK11 Daftar Ini Digunakan Untuk Mencatat Keterangan Mengenai Nilai Pengeluaran APBD 2010 Dan 2011 Menurut 5 Lima Kelompok Jenis Bangunan. 2.4 Pemilihan Kualitas Agar Hasil Pengumpulan Data Harga Dalam Survei Ini Sesuai Dengan Kebutuhan Data Harga Seperti Yang Tertuang Dalam Daftar VHBK2011-C, Maka Perlu Dilakukan Pemilihan Kualitas Sebagai Berikut 1. Kualitas Terpilih Harus Kualitas Yang Telah Ditentukan Oleh BPS Pusat, Yaitu Kualitas Umum Yang Biasanya Ada Di Seluruh Kabupaten/Kota Dan Tertulis Dalam Pilihan Daftar VHBK2012-C Sebagai Pertanyaan Tertutup. Contoh Jenis Barang Semen Abu-Abu Kualitas Tiga Roda 50 Kg, Tiga Roda 40 Kg 2. Apabila Kualitas Jenis Barang Atau Bahan Bangunan/Konstruksi Tidak Tersedia Dalam Pilihan Dalam Kuesioner VHBK2011-C, Maka Pilih Kualitas Yang Setara Dan Dominan Digunakan Di Kabupaten/Kota Bersangkutan Dengan Menggunakan Satuan Standard Yang Tertulis Dalam Daftar VHBK2011-C Dalam Isian Yang Terbuka. Contoh, Apabila Di Daerah Pencacahan Tidak Terdapat Data Harga Cat Kayu Isi 1 Kg Dengan Kualitas/Merk Glotex, Maka Pilih Kualitas Yang Setara Dengan Cat Kayu Glotex Tersebut Dengan Mengisi Isian Yang Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 8 Kosong/Terbuka Yang Tersedia. Ukuran Kesetaraan Ini Dapat Dilihat Dari Kualitas/Mutu Maupun Harganya. 2.5 Konsep Dan Definisi Kualitas Hasil Pengumpulan Data Dalam Survei Ini Sangat Ditentukan Oleh Kualitas Pemahaman Petugas Pengumpul Data Pencacah Tentang Konsep Dan Definisi Dari Beberapa Istilah Yang Digunakan Dalam Pelaksanaan Survei Ini. Istilah- Istilah Dan Konsep Yang Perlu Dipahami Tersebut Adalah Sebagai Berikut 1. Harga Perdagangan Besar HPB Adalah Harga Transaksi Yang Terjadi Antara Pedagang Besar Pertama Sebagai Penjual Dengan Pedagang Besar Berikutnya Sebagai Pembeli Secara Party/Grosir Di Pasar Pertama Atas Suatu Barang. 2. Harga Produsen Adalah Harga Transaksi Yang Terjadi Antara Produsen Sebagai Penjual Dengan Pedagang Besar/Distributor Sebagai Pembeli Secara Party/Grosir Di Pasar Pertama Atas Suatu Barang. 3. Harga Eceran Adalah Harga Transaksi Yang Terjadi Antara Pedagang Eceran Sebagai Penjual Dengan Konsumen Sebagai Pembeli Secara Eceran/Satuan Yang Digunakan Untuk Konsumsi Langsung Bukan Untuk Diperjualbelikan. 4. Harga Pedagang Campuran Adalah Harga Transaksi Yang Terjadi Antara Pedagang Yang Menjual Barang Secara Partai/Grosir Dan Juga Menjual Barang Secara Eceran Dengan Konsumen Baik Yang Digunakan Untuk Konsumsi Langsung Atau Konsumsi Tidak Langsung. 5. HPB Bahan Bangunan/Konstruksi Adalah Harga Berbagai Jenis Bahan Bangunan Yang Digunakan Dalam Kegiatan Konstruksi Dalam Jumlah Besar Party Yang Merupakan Hasil Transaksi Antara Pedagang Besar/Distributor/Supplier Bahan Bangunan/Konstruksi Dengan Pengguna Bahan Bangunan Tersebut. 6. Produsen Adalah Penghasil Barang-Barang Baik Dilakukan Secara Manual Maupun Dengan Bantuan Mesin. 7. Pedagang Besar PB Adalah Pedagang/Distibutor Yang Menjual Bahan Bangunan/Konstruksi Secara Party/Grosir Atau Dalam Jumlah Besar. Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 9 8. Pedagang Campuran Adalah Pedagang Yang Dalam Menjual Barang Dagangannya Sebagian Dilakukan Secara Partai Besar Dan Sebagian Lagi Dilakukan Secara Eceran, Sedangkan Data Harga Yang Dicatat Adalah Harga Untuk Penjualan Barang Dalam Partai Besar. 9. Pedagang Besar Pertama PB I Adalah Pedagang Besar Sesudah Produsen/Penghasil. 10. Party/Grosir Atau Jumlah Besar Yang Dimaksud Adalah Bukan Eceran. Batasan Ini Relatif Mengingat Sulit Menentukan Besarannya, Baik Kuantitas Maupun Nilai Dari Suatu Komoditas. Hal Ini Sangat Tergantung Dari Karakteristik Komoditasnya Sendiri 11. Kegiatan Konstruksi Adalah Suatu Kegiatan Yang Hasil Akhirnya Berupa Bangunan/Konstruksi Yang Menyatu Dengan Lahan Tempat Kedudukannya Baik Digunakan Sebagai Tempat Tinggal Atau Sarana Kegiatan Lainnya. Kegiatan Konstruksi Yang Dimaksud Dalam Survei Ini Adalah Hanya Kegiatan Pembangunan Baru. Hasil Kegiatan Antara Lain Gedung, Jalan Jembatan, Rel Dan Jembatan Kereta Api, Terowongan, Bangunan Air Dan Drainase, Bangunan Sanitasi, Landasan Pesawat Terbang, Dermaga, Bangunan Pembangkit Listrik, Transmisi, Distribusi Dan Bangunan Jaringan Komunikasi. Sedangkan Kegiatan Konstruksi Meliputi Perencanaan, Persiapan, Pembuatan, Pembongkaran, Dan Perbaikan Bangunan. 12. Harga Sewa Alat Berat Konstruksi Adalah Harga Yang Terjadi Ketika Seseorang/Organisasi/Institusi Menyewa Alat-Alat Berat Yang Digunakan Untuk Kegiatan Konstruksi Dalam Periode Tertentu Seperti Dalam Waktu Jam, Hari, Mingguan, Dan Bulanan. Satuan/Unit Yang Digunakan Dalam Harga Sewa Ini Adalah Unit/Jam. 13. Excavator Adalah Suatu Mesin Alat Berat Yang Berfungsi Untuk Menggali Tanah Dan Menuangkannya Ke Dalam Kendaraan Truk. 14. Buldozer Adalah Alat Berat Yang Berfungsi Untuk Menggusur/Memindahkan Mendorong Tanah Dalam Jarak Pendek. Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 10 15. Three Wheel Roller Mesin Giling Adalah Alat Berat Yang Digunakan Untuk Memadatkan Tanah Atau Mengeraskan Permukaan Jalan. 16. Dumptruck, Sudah Jelas. 17. Mandor Adalah Pekerja Konstruksi Yang Memiliki Tugas Untuk Mengawasi Jalannya Proyek Dan Berkoordinasi Dengan Kepala Tukang. Pada Pekerjaan Yang Lebih Kecil, Mandor Merangkap Kepala Tukang. 18. Kepala Tukang Adalah Pekerja Konstruksi Yang Memiliki Tugas Mengawasi Dan Membimbing Buruh Konstruksi Untuk Bekerja Sesuai Dengan Yang Diinginkan. 19. Tukang Batu Adalah Buruh Konstruksi Yang Memiliki Tugas Untuk Memasang Batu Kali, Batu Bata, Ubin, Dan Membuat Plester Tembok. Alat Kerja Yang Digunakan Biasanya Adalah Cetok, Mal, Dan Water Pass. 20. Tukang Kayu Adalah Buruh Konstruksi Yang Mempunyai Tugas Untuk Membuat Struktur Bangunan Dari Kayu Dan Alat Kerja Yang Digunakan Biasanya Adalah Serut, Gergaji, Bor, Pahat, Dll. 21. Tukang Cat Adalah Buruh Konstruksi Yang Bekerja Untuk Mengecat Tembok, Papan, Dan Dinding Lainnya. 22. Tukang Listrik Adalah Buruh Konstruksi Yang Memiliki Tugas Memasang Instalasi Listrik Perlengkapannya Dan Memasang System Listrik Generator, Trafo, Dll. 2.6 Metode Pengolahan Data Setelah Tahap Pengumpulan Data Selesai, Tahap Berikutnya Adalah Pengolahan Data. Pengolahan Data Dilakukan Dengan Menggunakan Bantuan Komputer Atau Software Yang Meliputi Tahapan - Pemeriksaan Data - Editing Coding Penyuntingan Data Dan Pengkodean - Entry Data Perekaman Data - Validasi Dan Tabulasi Data Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. I Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 11 2.7 Metode Penghitungan IKK Sebelum Metode Penghitungan IKK Dijelaskan, Perlu Pula Dipahami Mengenai Konsep Dan Definisi. Beberapa Konsep Dan Definisi Yang Perlu Dipahami Adalah Mengenai Kegiatan Konstruksi Dan Klasifikasi Jenis Bangunan. Kegiatan Konstruksi Meliputi Kegiatan Pembangunan Baru, Perluasan, Renovasi/Pemugaran, Pemeliharaan/Perbaikan, Pembongkaran, Penyiapan Lahan Tidak Termasuk Pembelian Lahan/Tanah. Kegiatan Konstruksi Ini Dibedakan/Kelompokkan Ke Dalam 5 Lima Jenis Bangunan/Konstruksi, Yaitu 1. Bangunan Tempat Tinggal Dan Bukan Tempat Tinggal 2. Bangunan Pekerjaan Umum Untuk Pertanian 3. Pekerjaan Umum Untuk Jalan, Jembatan Dan Pelabuhan 4. Bangunan Untuk Instalasi Listrik, Gas, Air Minum Dan Komunikasi 5. Bangunan Lainnya Kemudian Konsep Dan Definisi Dari Kelima Jenis Bangunan Tersebut Adalah 1. Bangunan Tempat Tinggal Dan Bukan Tempat Tinggal A. Konstruksi Gedung Tempat Tinggal, Meliputi Rumah Yang Dibangun Sendiri, Real Estate, Rumah Susun, Dan Perumahan Dinas B. Konstruksi Gedung Bukan Tempat Tinggal, Meliputi Konstruksi Gedung Perkantoran, Industri, Kesehatan, Pendidikan, Tempat Hiburan, Tempat Ibadah,Terminal/Stasiun Dan Bangunan Monumental. 2. Bangunan Pekerjaan Umum Untuk Pertanian A. Bangunan Pengairan, Meliputi Pembangunan Waduk Reservoir, Bendung Weir, Embung, Jaringan Irigasi, Pintu Air, Sipon Dan Drainase Irigasi, Talang, Check Dam, Tanggul Pengendali Banjir, Tanggul Laut, Krib, Dan Viaduk. B. Bangunan Tempat Proses Hasil Pertanian, Meliputi Bangunan Penggilingan Dan Bangunan Pengeringan. 3. Bangunan Pekerjaan Umum Untuk Jalan, Jembatan, Dan Pelabuhan Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B P .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 12 A. Bangunan Jalan, Jembatan, Dan Landasan, Meliputi Pembangunan Jalan, Jembatan, Landasan Pesawat Terbang, Pagar/Tembok, Drainase Jalan, Marka Jalan, Dan Rambu-Rambu Lalu Lintas. B. Bangunan Jalan Dan Jembatan Kereta, Pembangunan Jalan Dan Jembatan Kereta. C. Bangunan Dermaga, Meliputi Pembangunan, Pemeliharaan, Dan Perbaikan Dermaga/Pelabuhan, Sarana Pelabuhan, Dan Penahan Gelombang. 4. Bangunan Untuk Instalasi Listrik, Gas. Air Minum, Dan Komunikasi A. Bangunan Elektrikal, Meliputi Pembangkit Tenaga Listrik, Transmisi Dan Transmisi Tegangan Tinggi. B. Konstruksi Telekomunikasi Udara, Meliputi Konstruksi Bangunan Telekomunikasi Dan Navigasi Udara, Bangunan Pemancar/Penerima Radar, Dan Bangunan Antena. C. Konstruksi Sinyal Dan Telekomunikasi Kereta Api, Pembangunan Konstruksi Sinyal Dan Telekomunikasi Kereta Api. D. Konstruksi Sentral Telekomunikasi, Meliputi Bangunan Sentral Telepon/Telegraf, Konstruksi Bangunan Menara Pemancar/Penerima Radar Microwave, Dan Bangunan Stasiun Bumi Kecil/Stasiun Satelit. E. Instalasi Air, Meliputi Instalasi Air Bersih Dan Air Limbah Dan Saluran Drainase Pada Gedung. F. Instalasi Listrik, Meliputi Pemasangan Instalasi Jaringan Listrik Tegangan Lemah Dan Pemasangan Instalasi Jaringan Listrik Tegangan Kuat. G. Instalasi Gas, Meliputi Pemasangan Instalasi Gas Pada Gedung Tempat Tinggal Dan Pemasangan Instalasi Gas Pada Gedung Bukan Tempat Tinggal. H. Instalasi Listrik Jalan, Meliputi Instalasi Listrik Jalan Raya, Instalasi Listrik Jalan Kereta Api, Dan Instalasi Listrik Lapangan Udara. I. Instalasi Jaringan Pipa, Meliputi Jaringan Pipa Gas, Jaringan Air, Dan Jaringan Minyak. Ht Tp // M Uk O Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 13 5. Bangunan Lainnya, Meliputi Bangunan Sipil, Pembangunan Lapangan Olah Raga, Lapangan Parkir, Dan Sarana Lingkungan Pemukiman. Selanjutnya Dalam Penghitungan IKK Kabupaten/Kota Atau Provinsi Dibutuhkan Beberapa Data Penunjang, Yaitu Paket Komoditas, Diagram Timbang, Dan Harga Bahan-Bahan Bangunan Yang Dominan Yang Menjadi Paket Komoditas Penghitungan IKK. 2.7.1. Paket Komoditas Yang Dimaksud Dengan Paket Komoditas IKK Adalah Suatu Keranjang Atau Paket Yang Mencakup Sejumlah Bahan Bangunan/Konstruksi Yang Cukup Dominan Digunakan Untuk Membangun Satu Unit Bangunan/Konstruksi. Untuk Penghitungan IKK Tahun 2012 Diperkirakan Jumlah Bahan Bangunan Dan Sewa Alat-Alat Berat Yang Menjadi Paket Komoditas Berjumlah 22 Terdiri Dari 17 Jenis Bahan Bangunan, Yaitu Pasir Pasang, Batu Kali, Kayu Papan, Kayu Balok, Kayu Lapis, Cat Tembok, Cat Kayu/Besi, Aspal, Pipa PVC, Kaca, Batu Bata, Semen, Batu Split, Lantai Keramik, Besi Beton, Seng Plat, Seng Gelombang Dan 4 Sewa Alat Berat, Yaitu Excavator, Bulldozer, Three Wheel Roller Mesin Gilas, Dump Truck, Dan Upah. Azaz Pemilihan Paket Komoditas Adalah 1. Comparability Keterbandingan 2. Representativeness Mewakili 3. Trade Off Comparability Vs Representativeneness Selanjutnya Tahapan Dalam Pemilihan Paket Komoditas IKK Adalah Memilih Barang Dan Jasa Yang Nilainya Dominan Digunakan Pada Sektor Konstruksi Dengan Koreksi Proxy Kesulitan Geografis. Kualitas Barang Ditentukan Berdasarkan Data Harga Yang Dominan Masuk Dari Hasil Survei Serentak 10-20 April 2012 Jika Terdapat Kesamaan Dominasi Kualitas Barang, Maka Dilihat Koefisien Variasi Masing- Masing Kualitas Barang Tersebut Semakin Kecil Koefisien Variasi Kualitas Barang, Maka Semakin Kecil Perbedaan Harganya Homogen. Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 14 2.7.2 Diagram Timbang Diagram Timbang Yang Digunakan Dalam Penghitungan IKK Terdiri Dari Diagram Timbang Kelompok Jenis Bangunan Dan Diagram Timbang Umum. Diagram Timbang Kelompok Jenis Bangunan Disusun Berdasarkan Kuantitas/Volume Bahan Bangunan/Sewa Alat Berat/Upah Jasa Yang Dibutuhkan Untuk Membangun 1 Unit Jenis Bangunan Per Satuan Ukuran Luas. Data Kuantitas/Volume Bahan Bangunan Tersebut Diperoleh Dari Hasil Studi Pilot Tingkat Kemahalan Harga Bahan Bangunan/Konstruksi. Diagram Timbang Umum IKK Adalah Bobot Atau Andil Masing-Masing Kelompok Jenis Bangunan Yang Akan Digunakan Untuk Menghitung IKK Umum Diagram Timbang Umum IKK Ini Disusun Berdasarkan Data Realisasi APBD Dan Pengeluaran Belanja Pembangunan Dan Rutin. Data Realisasi APBD Ini Dapat Diperoleh Dari Pemerintah Kab/Kota. Untuk Keperluan Penghitungan IKK Umum Kabupaten/Kota Atau Propinsi Tahun 2012 Digunakan Data Realisasi APBD Tahun 2011. Dari Data APBD Tersebut Dipilih Pengeluaran Yang Digunakan Untuk Kegiatan Konstruksi Dan Kelompokkan Ke Dalam 5 Lima Jenis Bangunan. 2.7.3 Formula Penghitungan A. Tingkat Kemahalan Konstruksi Kelompok Jenis Bangunan Kabupaten/Kota Tkkkabj I Jenis Barang/Bahan Bangunan Dan Sewa Alat Berat J Kelompok Jenis Bangunan J Pi Harga Jenis Barang/Bahan Bangunan I Qij Kuantitas/Volume Bahan Bangunan I Dan Kelompok Jenis Bangunan J Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 15 B. Tingkat Kemahalan Konstruksi Kelompok Jenis Bangunan Rata-Rata Nasional Tkknasj N Total Kabupaten Di Indonesia N 491 C. Indeks Kemahalan Konstruksi Kelompok Jenis Bangunan Kabupaten/Kota Ikkkabj A. Indeks Kemahalan Konstruksi Umum Kabupaten/Kota Ikkumumkab Qi Diagram Timbang IKK Umum Kabupaten/Kota 2.8 Metode Analisis Metode Yang Digunakan Dalam Analisis Ini Adalah Metode Analisis Deskriptif. Analisis Deskriptif Merupakan Analisis Kuantitatif Yang Digunakan Untuk Mempermudah Analisis Tabel-Tabel Dan Grafik Secara Sederhana Sehingga Didapatkan Gambaran Mengenai Perkembangan Dari Obyek Penelitian. Dalam Publikasi Ini, Analisis Tersebut Digunakan Untuk Menginterpretasikan Angka IKK Kabupaten Mukomuko, Jika Dibandingkan Dengan Angka IKK Kab/Kota Lain Di Propinsi Bengkulu Dan Angka Nasional Standar. Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 16 Beberapa Hal Yang Perlu Dijelaskan Dalam Analisis IKK Tahun 2012 Adalah Sebagai Berikut 1. Pada Tahun 2009 Dan Tahun-Tahun Sebelumnya, Angka IKK Disajikan Menggunakan IKK Rata-Rata Nasional Sama Dengan 100 Yang Kemudian Dikalikan Dengan Suatu Bilangan/Inflator. IKK 2010, IKK 2011, Dan IKK 2012 Disajikan Dengan Model Yang Berbeda Yaitu Dengan Menentukan Salah Satu Ibukota Propinsi, Dimana Terdapat Satu Kabupaten/Kota Dalam Provinsi Tersebut Yang Memiliki IKK Mendekati Angka Rata-Rata Sebagai Kota Acuan Atau Provinsi Acuan. 2. Pertimbangan Penggunaan Salah Satu Ibukota Provinsi Sebagai Acuan Dalam Menghitung IKK Adalah Memberikan Flexibilitas Dalam Penghitungan IKK Apabila Ada Penambahan Jumlah Kabupaten/Kota Yang Akan Dihitung Ikknya Dan Literatur Tentang Indeks Spasial Pada Umumnya Mengacu Pada Satu Wilayah Tertentu Sebagai Dasar. Perbedaan Model Penyajian IKK 2012 Dengan Tahun-Tahun Sebelumnya Menyebabkan Angka-Angka Tersebut Tidak Dapat Diperbandingkan Secara Langsung Atau Diperlukan Langkah-Langkah Untuk Membandingkannya. Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 17 3.1 Gambaran Umum Kabupaten Mukomuko Kabupaten Mukomuko Merupakan Salah Satu Kabupaten Di Wilayah Propinsi Bengkulu Yang Merupakan Kabupaten Pecahan Dari Kabupaten Bengkulu Utara Yang Dibentuk Pada Tahun 2003 Berdasarkan Undang-Undang No 03 Tahun 2003. Secara Astronomis, Posisi Tersebut Berada 10100115,1 10105129,6 Bujur Timur Dan 0201632 0300746 Lintang Selatan. Kabupaten Ini Memiliki Luas 4.036,7 Km2 Dan Beribukota Di Kota Mukomuko, Yang Berjarak 270 Km Dari Ibukota Provinsi Bengkulu Dan Merupakan Kabupaten Terjauh Di Propinsi Bengkulu. Gambar 1. Peta Wilayah Kabupaten Mukomuko Kondisi Geografis Kabupaten Mukomuko Sebagian Besar Merupakan Dataran Rendah Yang Terdapat Dibagian Barat Membujur Searah Pantai Dari Selatan Ke Utara, Kabupaten Mukomuko Kab. Bengkulutengah PEMBAHASAN 3 Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 18 Sedangkan Dibagian Timur Topografinya Berbukit-Bukit. Kabupaten Mukomuko Berbatasan Dengan A. Sebelah Utara Dengan Propinsi Sumatera Barat B. Sebelah Selatan Dengan Kabupaten Bengkulu Utara C. Sebelah Timur Dengan Prop Jambi D. Sebelah Barat Dengan Samudera Indonesia . Dari Sisi Hidrologis, Kabupaten Mukomuko Memiliki Beberapa Sungai Besar Yang Berhulu Di Sisi Timur Bukit Barisan Dan Mengalir Ke Samudera Indonesia. Sungai Induk Di Kabupaten Ini Adalah Sungai Manjuto, Sungai Selagan, Sungai Air Dikit, Sungai Air Bantal, Sungai Teramang, Dan Sungai Air Ipuh. Tabel 1. Nama Kecamatan, Ibukota Kecamatan, Luas Per Kecamatan Dan Rata- Rata Ketinggian Wilyah Di Kabupaten Mukomuko 2011 Kecamatan Ibukota Kecamatan Luas Km 2 Rata-Rata Ketinggian Wilayah MDPL 1 2 3 4 01. Ipuh 02. Air Rami 03. Malin Deman 04. Pondok Suguh 05. Sungai Rumbai 06. Teramang Jaya 07. Teras Terunjam 08. Penarik 09. Selagan Raya 10. Kota Mukomuko 11. Air Dikit 12. XIV Koto 13. Lubuk Pinang 14. Air Manjunto 15. V Koto Medan Jaya Arga Jaya Talang Arah Pondok Kandang Gajah Mati Pasar Bantal Teras Terunjam Lubuk Mukti Sungai Ipuh Pasar Mukomuko Dusun Baru V Koto Lubuk Sanai Lubuk Pinang Manjunto Jaya Lalang Luas 117 128 139 103 109 62 52 42 53 7 34 18 30 15 59 21 20 70 50 31 8 20 60 60 5 20 9 14 39 30 Pada Saat Berdiri, Kabupaten Mukomuko Terdiri Dari Lima Kecamatan. Namun Seiring Dengan Perkembangan Otonomi Daerah Dan Untuk Mendekatkan Pelayanan Publik, Lima Kecamatan Tersebut Dimekarkan Sehingga Pada Tahun 2009 Telah Terbentuk 15 Kecamatan. Kondisi Geografis Kabupaten Mukomuko Didominasi Dataran Rendah Yang Terdapat Di Bagian Barat Membujur Searah Pantai Dari Selatan Ke Utara, Sedangkan Di Bagian Timur Topografinya Berbukit-Bukit Terutama Wilayah Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 19 Kecamatan Malin Deman, Kecamatan Teras Terunjam, Kecamatan Selagan Raya, Kecamatan V Koto, Dan Kecamatan Air Manjunto. Ketinggian Wilayahnya Berkisar Antara 0 180 M Di Atas Permukaan Laut. Wilayah Kabupaten Mukomuko Memiliki Suhu Udara Berkisar Antara 24,70C Hingga 31,40C Dengan Rata-Rata Suhu Udara 28,00C. Kelembaban Udara Di Kabupaten Mukomuko Pada Sepanjang Tahun 2011 Antara 84 Hingga 88. Sedangkan Hari Hujan Di Kabupaten Mukomuko Sepanjang Tahun 2011 Rata-Rata 18,25 Hari Hujan Per Bulan. 3.2 Gambaran Kependudukan Jumlah Penduduk Kabupaten Mukomuko Pada Tahun 2011 Adalah 158.164 Jiwa. Berdasarkan Hasil Sensus Penduduk 2010, Penduduk Tahun 2010 Adalah 155.573 Jiwa Atau Meningkat 1,55 Persen. Jumlah Penduduk Laki-Laki Di Kabupaten Mukomuko Pada Tahun 2011 Sebanyak 82.483 Jiwa Sedangkan Jumlah Penduduk Perempuan Sebanyak 75.681 Jiwa. Lebih Banyaknya Penduduk Laki-Laki Dibandingkan Dengan Penduduk Perempuan Di Kabupaten Mukomuko Secara Nyata Dapat Tergambar Dari Rasio Jenis Kelamin Atau Seks Rasio Penduduknya. Pada Tahun 2011 Seks Rasio Penduduk Kabupaten Mukomuko Sebesar 109. Artinya Setiap 100 Orang Penduduk Perempuan Terdapat Sekitar 109 Orang Penduduk Laki-Laki. Dari 15 Kecamatan Yang Ada Di Kabupaten Mukomuko, Hanya Kecamatan Kota Mukomuko, Kecamatan Lubuk Pinang, Kecamatan Air Dikit, Dan Kecamatan V Koto Yang Memiliki Rasio Jenis Kelamin Di Bawah 108, Masing- Masing Adalah 105, 106, 107, Dan 107. Sementara Kecamatan Malin Deman Memiliki Rasio Jenis Kelamin Paling Tinggi Yakni Sebesar 114 Salah Satu Tujuan Pembangunan Menyangkut Kependudukan Adalah Meningkatkan Pemerataan Persebaran Penduduk. Melalui Pemerataan Penduduk Secara Umum Dapat Membantu Dalam Usaha Peningkatan Kesejahteraan Penduduk. Oleh Karena Itu Dalam Usaha Pemerataan Penduduk Idealnya Adalah Komposisi Jumlah Penduduk Sejalan Dengan Luas Wilayah Keruangan Suatu Wilayah. Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. I Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 20 Dibandingkan Dengan Luas Daerahnya, Penduduk Di Kabupaten Mukomuko Masih Tergolong Jarang. Pada Tahun 2011 Kepadatan Penduduk Di Kabupaten Mukomuko Sebesar 39 Jiwa/Kilometer Persegi. Artinya, Setiap Satu Kilometer Persegi Didiami Lebih Kurang 39 Orang Penduduk. Dari 15 Kecamatan Yang Terdapat Di Kabupaten Mukomuko, Kecamatan Yang Paling Padat Penduduknya Adalah Kecamatan XIV Koto Disusul Kecamatan Lubuk Pinang Yang Masing-Masing Besarnya 141 Jiwa/Km2 Dan 137 Jiwa/Km2. Sedangkan Kecamatan Yang Memiliki Kepadatan Terendah Adalah Kecamatan Air Rami Yang Besarnya 10,78 Jiwa/Km2. Ditinjau Dari Penyebarannya, Penduduk Kabupaten Mukomuko Pada Tahun 2011 Lebih Banyak Terdapat Di Kecamatan Penarik, Kecamatan Ipuh, Dan Kecamatan Kota Mukomuko Masing-Masing Sebesar 13,11 Persen, 10,47 Persen, Dan 9,63 Persen. Kecamatan Yang Memiliki Proporsi Penduduk Terendah Adalah Kecamatan Air Dikit Yang Besarnya 3,61 Persen. 3.3 Gambaran Transportasi Dan Infrastruktur Jalan Indeks Kemahalan Konstruksi IKK Dihitung Dengan Mengumpulkan Sejumlah Harga Komoditi Di Bidang Konstruksi. Salah Satu Hal Yang Berpengaruh Dalam Membentuk Harga Di Suatu Wilayah Antara Lain Ketersediaan Barang Dan Jasa Dan Kelancaran Pendistribusian Barang Ke Wilayah Tersebut. Untuk Mendukung Kelancaran Arus Distribusi Barang Dan Jasa Diperlukan Sarana Penunjang Berupa Sarana Transportasi Maupun Infrastruktur Jalan. Media Transportasi Di Kabupaten Mukomuko Terdiri Atas Transportasi Darat, Dan Udara. Transportasi Udara Di Kabupaten Mukomuko Baru Yang Baru Berjalan Setahun Belakangan Ini Turut Pula Menjadi Nilai Tambah Dalam Penunjang Arus Distribusi Barang Dan Jasa, Terbukti Dengan Dua Kali Penerbangan Reguler Domestik Tiap Harinya. Namun, Kabupaten Mukomuko Masih Mengandalkan Transportasi Darat Dalam Mendistribusikan Barang Dan Jasanya. Sedangkan Transportasi Udara Tersebut Masih Terbatas Pada Pada Pengangkutan Penumpang. Bila Transportasi Udara Tersebut Dapat Dioptimalkan Pula Dalam Mendistribusikan Barang Dan Jasa Di Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 21 Kabupaten Mukomuko, Tentu Arus Distribusi Barang Dan Jasa Dari/Ke Kabupaten Mukomuko Akan Semakin Lancar. Infrastruktur Jalan Darat Yang Menghubungkan Antar Wilayah Di Kabupaten Ini Terbentang Sepanjang 966,72 Km Yang Terdiri Dari Jalan Negara Sepanjang 153,00 Km, Jalan Provinsi Sepanjang 97,22 Km Dan Jalan Kabupaten Sepanjang 716,5 Km. Gambar 2. Kondisi Jalan Di Kabupaten Mukomuko Tahun 2011 Sumber Dinas Pekerjaan Umum Kab. Mukomuko Berdasarkan Jenis Permukaannya, Dari Total 716,5 Km Panjang Jalan Kabupaten Di Kabupaten Mukomuko, 401,00 Km 55,97 Persen Merupakan Jalan Diaspal, 239,40 Km 33,41 Persen Merupakan Jalan Koral/Kerikil, 76,10 Km 10,62 Persen Merupakan Jalan Tanah. Sedangkan Bila Melihat Kondisi Jalan Di Kabupaten Mukomuko, Masih Terdapat Sepanjang 71,65 Km 10 Persen Jalan Yang Masih Di Kategorikan Rusak Dan 179,12 Km 25 Persen Masih Rusak Berat. 55,97 33,41 10,62 55,00 10,00 10,00 25,00 Aspal Koral/Kerikil Tanah Baik Sedang Rusak JENIS PERMUKAAAN KONDISI JALAN Rusak Berat Ht T // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 22 Bangunan Tempat Tinggal Dan Bukan Tempat Tinggal, 34.19 Bangunan Pekerjaan Umum Untuk Pertanian, 8.24 Pekerjaan Umum Untuk Jalan, Jembatan Dan Pelabuhan, 47.60 Bangunan Dan Instalasi Listrik, Gas, Air Minum Dan Komunikasi, 2.64 Bangunan Lainnya, 7.32 Bangunan Tempat Tinggal Dan Bukan Tempat Tinggal, 41.11 Bangunan Pekerjaan Umum Untuk Pertanian, 17.77 Pekerjaan Umum Untuk Jalan, Jembatan Dan Pelabuhan, 37.09 Bangunan Dan Instalasi Listrik, Gas, Air Minum Dan Komunikasi, 0.03 Bangunan Lainnya, 4.00 3.3 Diagram Timbang Umum IKK Kabupaten Mukomuko Termasuk Kabupaten Yang Tergolong Baru Di Indonesia. Sebagai Kabupaten Baru, Maka Prioritas Pembangunan Kabupaten Mukomuko Adalah Pembangunan Fisik Berupa Pembangunan Sarana Dan Prasarana Pubik. Untuk Itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Mukomuko Telah Mengalokasikan Sebagian Anggaran Pendapatannya Guna Melakukan Pembangunan Fisik Baik Berupa Bangunan Gedung, Infrastruktur Jalan Dan Jembatan, Bangunan Pertanian, Dan Sebagainya. Berdasarkan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah APBD Kabupaten Mukomuko Tahun 2010, Pemerintah Daerah Kabupaten Mukomuko Mengalokasikan Dana Sebesar 28,96 Milyar Rupiah Untuk Kegiatan Yang Berkaitan Dengan Bangunan Pekerjaan Umum Untuk Jalan, Jembatan Dan Pelabuhan Atau 47,60 Persen Dari Nilai Total Pembangunan Fisik Di Kabupaten Mukomuko. Gambar 3. Proporsi Alokasi Belanja Modal Pembangunan Fisik Berdasarkan Realisasi APBD Tahun 2010-2011 Persen Sumber Bagian Keuangan, Setdakab Mukomuko Data Diolah 2010 2011 Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 23 Pada Tahun 2011 Pemerintah Kabupaten Mukomuko Telah Mengalokasikan 41,11 Persen Untuk Bangunan Gedung Tempat Tinggal Dan Bukan Tempat Tinggal, 37,09 Persen Dialokasikan Untuk Bangunan Jalan, Jembatan Dan Pelabuhan, Serta 21,80 Persen Dialokasikan Untuk Bangunan Lainnya. Dari Angka Tersebut Dapat Dianalisis Bahwa Pada Tahun 2011 Pemerintah Daerah Memprioritaskan Pembangunan Gedung Tempat Tinggal Dan Bukan Tempat Tinggal Seperti Gedung Perkantoran. Kebutuhan Akan Keuangan Daerah Menjadi Suatu Syarat Pembangunan Fisik Dapat Berjalan Lancar. Dengan Kondisi Kabupaten Mukomuko Yang Merupakan Kabupaten Pemekaraan Yang Belum Lama Berdiri Sudah Selayaknya Pemerintah Daerah Untuk Dapat Mendaya Gunakan Potensi Keuangan Daerah Sendiri Serta Sumber Keuangan Lain Seperti Perimbangan Keuangan Pusat Dan Daerah Yang Berupa Dana Bagi Hasil Pajak Dan Bukan Pajak, Dana Alokasi Umum DAU Dan Dana Alokasi Khusus DAK. Tabel 2. Ringkasan Realisasi APBD Kabupaten Mukomuko 2009 2011 Dalam Ribu Rupiah Jenis Pendapatan 2009 2010 2011 1 3 4 5 PENDAPATAN DAERAH 1. Pendapatan Asli Daerah 2. Dana Perimbangan 2.1 Bagi Hasil Pajak/ Bagi Hasil Bukan Pajak 2.2 Dana Alokasi Umum DAU 2.3 Dana Alokasi Khusus 3. Lain Lain Pendapatan Daerah Yang Sah 384.099.956 8.973.011 318.259.146 27.918.849 237.955.297 52.385.000 56.867.799 397.649.695 9.034.574 314.241.412 29.999.705 249.926.507 34.315.200 74.373.710 418.638.587 9.341.069 346.177.154 29.559.183 281.889.471 34.728.500 63.120.364 Sumber Bagian Keuangan, Setdakab Mukomuko Kabupaten Mukomuko Dalam Menjalankan Roda Pemerintahan Dan Membangun Wilayah Ini Masih Bergantung Pada Dana Perimbangan Yang Berasal Dari Pemerintah Pusat Tersebut. Dari Total Anggaran Pendapatan Kabupaten Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 24 Mukomuko Pada Tahun 2011 Sebesar 418,64 Milyar Rupiah, Sebagian Besar Dana Tersebut Merupakan Dana Yang Berasal Dari Dana Perimbangan Yang Mencapai 346,27 Milyar Rupiah, Di Mana 281,89 Milyar Rupiah Merupakan Dana Alokasi Umum DAU Atau Sebesar 67,33 Persen Dari Total Pendapatan Daerah Dan 34,73 Milyar Rupiah Merupakan Dana Alokasi Khusus DAK Atau Sebesar 8,3 Persen Dari Total Pendapatan Daerah. Sementara Pendapatan Asli Daerah PAD Sebesar 9,34 Milyar Rupiah Atau 2,23 Persen Dari Total Pendapatan Daerah. 3.5 Indeks Kemahalan Konstruksi IKK Kabupaten Mukomuko Tahun 2012 Penghitungan IKK Dilakukan Pada Setiap Kabupaten/Kota Dan Propinsi Se Indonesia Dengan Menggunakan Metode Jenis Barang Dan Jasa, Serta Saat Pencacahan Yang Sama Sehingga Hasilnya Comparable Untuk Menggambarkan Tingkat Kemahalan Konstruksi Antar Wilayah Se Indonesia Dalam Kurun Waktu Yang Sama. IKK Tahun 2012 Telah Dihitung Untuk Seluruh Kabupaten/Kota Dan 33 Propinsi Se Indonesia, Termasuk Diantaranya Adalah IKK Kabupaten Mukomuko, Propinsi Bengkulu. Nilai IKK 2012 Merupakan Salah Satu Variabel Dalam Penentuan DAU Tahun Anggaran 2013. Pada Tahun 2010 - 2012, IKK Disajikan Dengan Model Yang Berbeda Yaitu Dengan Menentukan IKK Nasional Sama Dengan 100, Sehingga Rata-Rata IKK Kabupaten Dan IKK Propinsi Menggunakan IKK Nasional Sebagai Acuan. Sehingga Dalam Analisis Ini Diadakan Intrapolasi Untuk Menentukan Angka IKK Tahun 2009 Dan Sebelumnya Agar Mengikuti Model Pada IKK Tahun 2010 Dan 2011. Hal Penting Menjadi Perhatian Adalah Perubahan Metodologi Dalam Penghitungan IKK Tersebut Menyebabkan Seolah-Olah IKK Di Tahun 2010-2012 Turun Dibandingkan Tahun-Tahun Sebelumnya. Namun Hal Ini Tidak Menunjukkan Bahwa IKK Tahun 2010-2012 Turun. Pada Tahun 2009 Dan Tahun-Tahun Sebelumnya, Angka IKK Disajikan Menggunakan IKK Rata-Rata Nasional Sama Dengan 100 Yang Kemudian Dikalikan Dengan Suatu Bilangan/Inflator. IKK 2010-2012 Disajikan Dengan Model Yang Berbeda Yaitu Dengan Menentukan Salah Satu Ibukota Provinsi, Dimana Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 25 Terdapat Satu Kabupaten/Kota Dalam Provinsi Tersebut Yang Memiliki IKK Mendekati Angka Rata-Rata Sebagai Kota Acuan Atau Provinsi Acuan. Pertimbangan Penggunaan Salah Satu Ibukota Provinsi Sebagai Acuan Dalam Menghitung IKK Adalah Memberikan Flexibilitas Dalam Penghitungan IKK Apabila Ada Penambahan Jumlah Kabupaten/Kota Yang Akan Dihitung Ikknya Dan Literatur Tentang Indeks Spasial Pada Umumnya Mengacu Pada Satu Wilayah Tertentu Sebagai Dasar. Indeks Kemahalan Konstruksi IKK Kabupaten Mukomuko Pada Tahun 2012 Mencapai 97,42. Angka Ini Terbilang Lebih Tinggi Dengan IKK Propinsi Bengkulu Yang Tercatat Sebesar 87,47 Dan Lebih Rendah Dibandingkan IKK Nasional. Diantara Sembilan Kabupaten/Kota Yang Ada Di Wilayah Propinsi Bengkulu, IKK Kabupaten Mukomuko Menempati Peringkat Pertama Diantara Kabupaten/Kota Lainnya Dalam Propinsi Bengkulu. Ini Berarti Bahwa Biaya Yang Dikeluarkan Untuk Mendirikan Suatu Bangunan Di Kabupaten Mukomuko Dikategorikan Paling Besar Apabila Dibandingkan Dengan Rata-Rata Propinsi Bengkulu Dan Jika Dibandingkan Dengan Kabupaten/Kota Lain Di Propinsi Bengkulu Gambar 4. Indeks Kemahalan Konstruksi IKK Kabupaten/Kota Dalam Wilayah Provinsi Bengkulu Tahun 2012 Sumber Badan Pusat Statistik BPS 80.00 85.00 90.00 95.00 100.00 Bengkulu Selatan Rejang Lebong Bengkulu Utara Kaur Seluma Muko-Muko Lebong Kepahiang Bengkulu Tengah Kota Bengkulu 92.32 86.90 91.03 90.97 96.48 97.42 92.68 90.02 96.53 96.44 Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 26 Gambar 3 Juga Memperlihatkan Bahwa Tingkat Kemahalan Konstruksi Di Kabupaten Mukomuko Lebih Tinggi Dibandingkan Kabupaten Lainnya Di Propinsi Bengkulu. Ini Menunjukkan Bahwa Rata-Rata Harga Barang Dan Jasa Untuk Keperluan Konstruksi Di Daerah Ini Relatif Lebih Mahal Dibandingkan Rata-Rata Harga Barang Dan Jasa Sejenis Di Daerah Lain Di Propinsi Bengkulu. Kota Bengkulu Sendiri Sebagai Titik Awal Bagi Pendistribusian Beberapa Jenis Barang Konstruksi Hasil Industr Ke Beberapa Kabupaten Di Wilayah Propinsi Bengkulu Memiliki Nilai IKK Sebesar 96,44. Tabel 3. Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten/Kota Di Prov. Bengkulu 2009- 2012 KAB/ KOTA 2009 2010 2011 2012 1 3 4 5 6 1. Bengkulu Selatan 211,46 91,30 90,68 97,85 92,32 2. Rejang Lebong 205,52 88,74 89,02 92,84 86,90 3. Bengkulu Utara 206,27 89,06 89,61 92,49 91,03 4. Kaur 212,85 91,90 94,07 99,13 90,97 5. Seluma 206,28 89,07 89,47 92,95 96,48 6. Muko-Muko 209,46 90,44 91,70 93,61 97,42 7. Lebong 206,60 89,21 90,72 91,52 92,68 8. Kepahiang 212,10 91,58 91,07 94,35 90,02 9. Bengkulu Tengah 206,14 89,01 88,46 90,94 96,53 10. Kota Bengkulu 204,89 88,47 88,08 86,86 96,44 PROV. BENGKULU 210,07 90,70 87,83 89,52 87,47 NASIONAL 231,60 100,00 100,00 100,00 100,00 Sumber Badan Pusat Statistik Keterangan Angka Dalam Kurung Dilakukan Penyesuaian Dengan Rata-Rata Nasional- 100, Untuk Memudahkan Perbandingan Dengan Tahun 2010-2012 Dengan Melakukan Penyesuaian Rata-Rata Nasional 100 Sebagai Dasar Pembanding, Tetap Terlihat Bahwa Besaran IKK Kabupaten Mukomuko Senantiasa Berada Diatas Rata-Rata Propinsi Bengkulu. Pada Tahun 2010, Kabupaten Mukomuko Menempati Posisi Kedua Setelah Kabupaten Kaur, Sedangkan Pada Tahun 2011 Posisi Mukomuko Turun Ke Peringkat Empat Di Antara Kabupaten/Kota Di Proponsi Bengkulu. Kondisi Ini Menggambarkan Bahwa Relatif Harga Barang/Jasa Kontruksi Di Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 27 Kabupaten Mukomuko Pada Tahun 2011 Telah Dalam Kondisi Semakin Membaik, Mengalami Penurunan Relatif Harga Bila Di Bandingkan Dengan Kabupaten/Kota Lainnya. Hal Ini Menandakan Juga Bahwa Arus Perdagangan Barang/Jasa Konrtruksi Sudah Mulai Terbuka Dengan Didukung Dengan Peningkatan Kuantitas Dan Kualitas Jalan Di Mukomuko. Namun Pada Tahun 2012 Terjadi Kenaikan Relatif Harga Bila Di Bandingkan Dengan Kabupaten/Kota Lainnya Terbukti Dengan Menempat Posisi Teratas Indek Kemahalan Konstruksi Kabupaten/ Kota Di Propinsi Bengkulu. Tabel 3 Juga Memperlihatkan Bahwa IKK Kabupaten Mukomuko Dari Tahun Ke Tahun Selalu Lebih Rendah Dibandingkan IKK Nasional. Relatif Rendahnya IKK Kabupaten Mukomuko Dibandingkan IKK Nasional, Harus Dilihat Sebagai Kondisi Objektif Bahwa Barang Konstruksi Yang Tergabung Dalam Paket Penghitungan IKK Di Kabupaten Mukomuko Relatif Memiliki Harga Yang Lebih Rendah Dibandingkan Harga Rata-Rata Secara Nasional. Namun Demikian Tidak Berarti Bahwa Bahan Bangunan Di Kabupaten Mukomuko Tergolong Murah, Besaran IKK Tersebut Menunjukkan Bahwa Ada Daerah-Daerah Lain Di Indonesia Yang Memiliki Tingkat Harga Barang Konstruksi Yang Relatif Lebih Mahal Dibandingkan Yang Ada Di Kabupaten Mukomuko Sebagai Akibat Dari Jauhnya Jarak Pusat Produksi Maupun Distribusi Barang Dengan Kabupaten/Kota Ataupun Besarnya Tingkat Kesulitan Distribusi Sehingga Beban Biaya Transportasi Menjadi Besar Dan Akibatnya Harga Barang Meningkat, Seperti Misalnya Kabupaten/Kota Di Kawasan Timur Indonesia. Selanjutnya, Tabel 4 Menunjukkan Perbandingan IKK Antar Provinsi Di Indonesia. Provinsi Bengkulu Memiliki IKK Sebesar 87,47 Posisi Ke-10. Hal Ini Menunjukkan Bahwa Harga Bahan Bangunan/Konstruksi Di Bengkulu Relatif Lebih Murah, Karena Indeksnya Masih Jauh Dari 100. Jika Melihat IKK Di Indonesia Terdapat 11 Wilayah Provinsi Yang Memiliki Tingkat Harga Bahan Bangunan/ Konstruksi Yang Relatif Tinggi, Hal Ini Dilihat Dari IKK Yang Lebih Dari 100. Adapun Lima Teratas Provinsi Yang Memiliki IKK Terbesar Yaitu Papua, Papua Barat, Kepulauan Riau, Maluku Utara Dan Kalimantan Timur. Kemudian Dari IKK Provinsi Bengkulu Yang Ditunjukkan Pada Tabel 4 Diatas Memperlihatkan Bahwa Wilayah Dengan Tingkat Harga Bahan Bangunan/Konstruksi Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 28 Yang Relatif Serupa Dengan Provinsi Bengkulu Adalah Provinsi Tetangga, Yaitu Sumatera Barat Dan Lampung. Jika IKK Provinsi Bengkulu Berada Pada Posisi Ke-24 Dengan Indeks Sebesar 87,47, Maka Provinsi Sumatera Barat Berada Di Posisi Ke-23 Dengan Indeks Sebesar 88,16 Dan Provinsi Lampung Berada Di Posisi Ke-22 Dengan Indeks Sebesar 89,85. Tabel 4. Indeks Kemahalan Konstruksi Menurut Propinsi Di Indonesia Tahun 2012 NO PROPINSI IKK URUTAN 1 3 4 1 Nangroe Aceh Darussalam 91,23 20 2 Sumatera Utara 92,49 18 3 Sumatera Barat 88,16 23 4 Riau 100,82 9 5 Jambi 96,25 14 6 Sumatera Selatan 94,42 16 7 Bengkulu 87,47 24 8 Lampung 89,85 22 9 Kep. Bangka Belitung 104,30 8 10 Kepulauan Riau 109,81 3 11 Dki Jakarta 93,89 17 12 Jawa Barat 83,11 28 13 Jawa Tengah 79,54 31 14 Di Yogyakarta 75,79 33 15 Jawa Timur 81,14 30 16 Banten 87,28 25 17 Bali 91,15 21 18 Nusa Tenggara Barat 78,68 32 19 Nusa Tenggara Timur 85,73 27 20 Kalimantan Barat 108,26 6 21 Kalimantan Tengah 106,03 7 22 Kalimantan Selatan 97,72 12 23 Kalimantan Timur 108,46 5 24 Sulawesi Utara 100,46 11 25 Sulawesi Tengah 81,72 29 26 Sulawesi Selatan 86,51 26 27 Sulawesi Tenggara 96,74 13 28 Gorontalo 92,10 19 29 Sulawesi Barat 95,53 15 30 Maluku 100,52 10 31 Maluku Utara 108,58 4 32 Papua Barat 149,15 2 33 Papua 242,63 1 Sumber Badan Pusat Statistik Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 29 Berdasarkan Uraian Dalam Bab Sebelumnya, Dapat Diambil Beberapa Kesimpulan Sebagai Berikut 1. Indeks Kemahalan Konstruksi IKK Merupakan Salah Satu Variabel Yang Digunakan Dalam Penghitungan Dana Alokasi Umum DAU Sebagaimana Yang Diamanatkan Dalam UU No. 33 Tahun 2004. 2. IKK Merupakan Spatial Index, Yang Digunakan Untuk Membandingkan Antar Wilayah, Namun Bukan Perbandingan Antar Waktu. 3. Setelah Dilakukan Penghitungan, Indeks Kemahalan Konstruksi IKK Kabupaten Mukomuko Tahun 2012 Yaitu Sebesar 97,42 Lebih Tinggi Dibandingkan Dengan Nilai IKK Propinsi Bengkulu Sebesar 87,47. Nilai Tersebut Menempati Posisi Teratas Diantara Kabupaten/Kota Di Propinsi Bengkulu. 4. Tingginya Nilai IKK Kabupaten Mukomuko Di Propinsi Bengkulu Tersebut Disebabkan Karena Tingginya Rata-Rata Harga Barang Dan Jasa Konstruksi Bangunan Di Mukomuko. Hal Ini Merupakan Sebagai Dampak Dari Jauhnya Jarak Ibukota Kabupaten Mukomuko Dengan Pusat Distribusi Barang Yaitu Kota Bengkulu Dan Kota Padang, Propinsi Sumatera Barat. KESIMPULAN 4 Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 30 LAMPIRAN Tabel 1 Luas Wilayah Dan Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan Di Kabupaten Mukomuko Tahun 2011 Kecamatan Luas Penduduk Orang Kepadatan Orang/Km2 Km 2 Jumlah 1 2 3 4 5 6 01. Ipuh 02. Air Rami 03. Malin Deman 04. Pondok Suguh 05. Sungai Rumbai 06. Teramang Jaya 07. Teras Terunjam 08. Penarik 09. Selagan Raya 10. Kota Mukomuko 11. Air Dikit 12. XIV Koto 13. Lubuk Pinang 14. Air Manjunto 15. V Koto 198,11 964,60 292,99 219,98 511,30 285,72 144,36 296,64 339,00 227,00 91,00 77,00 92,71 127,29 169,00 4,91 23,90 7,26 5,45 12,67 7,08 3,58 7,35 8,40 5,62 2,25 1,91 2,30 3,15 4,19 16.556 10.394 6.415 11.204 6.707 10.046 6.995 20.728 8.455 15.237 5.709 10.858 12.739 9.066 7.055 10,47 6,57 4,06 7,08 4,24 6,35 4,42 13,11 5,35 9,63 3,61 6,87 8,05 5,73 4,46 83,57 10,78 21,89 50,93 13,12 35,16 48,46 69,88 24,94 67,12 62,74 141,01 137,41 71,22 41,75 Kab. Mukomuko 4.036,70 100,00 158.164 100,00 39,18 Sumber Badan Pusat Statistik Kabupaten Mukomuko Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 31 Tabel 2 Panjang Jalan Menurut Pembiayaan Di Kabupaten Mukomuko Tahun 2006 - 2011 Km Pembiayaan Tahun Pembiayaan 2006 2007 2008 2009 2010 2011 1 2 3 4 5 6 7 Jenis Jalan 01. Jalan Negara 02. Jalan Provinsi 03. Jalan Kabupaten 153,000 43,620 686,750 153,000 43,620 716,500 153,000 97,220 672,100 153,000 97,220 679,100 153,000 97,220 680,330 153,000 97,220 716,500 Total 883,370 913,120 922,320 929,320 930,550 966,720 Sumber Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Mukomuko Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 32 Tabel 3. Panjang Jalan Kabupaten Menurut Jenis Permukaan, Kondisi Jalan Dan Kelas Jalan Di Kabupaten Mukomuko Tahun 2006 - 2011 Km KEADAAN JALAN Kabupaten 2006 2007 2008 2009 2010 2011 1 2 3 4 5 6 7 JENIS PERMUKAAN A. Diaspal 228,100 276,400 216,350 216,350 230,500 401,000 B. Koral/Kerikil 259,650 393,625 400,075 400,075 385,925 239,400 C. Tanah 199,000 46,475 55,675 62,675 63,905 76,100 D. Lainnya - - - - - - JUMLAH I 686,750 716,500 672,100 679,100 680,330 716,500 KONDISI JALAN A. Baik 157,000 500,000 577,200 585,000 613,560 394,080 B. Sedang 200,000 135,000 76,000 82,700 56,600 71,650 C. Rusak 304,000 48,000 18,900 11,400 10,170 71,650 D. Rusak Berat 25,750 33,500 - - - 179,120 JUMLAH II 686,750 716,500 672,100 679,100 680,330 716,500 KELAS JALAN A. Kelas I - - - - - - B. Kelas II - - - - - - D. Kelas III A - - - - - - E. Kelas III B 228,100 276,400 216,350 216,350 230,500 401,000 F. Kelas III C 259,650 393,625 400,075 400,075 385,925 239,400 G. Kelas Tidak Dirinci 199,000 46,475 55,675 62,675 63,905 76,100 JUMLAH III 686,750 716,500 672,100 679,100 680,330 716,500 Sumber Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Mukomuko Catatan Jumlah I Jumlah II Jumlah III Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 33 Tabel 4. Realisasi Pendapatan Daerah Kabupaten Mukomuko Tahun Anggaran 2008-2011 Ribu Rupiah Jenis Pendapatan 2008 2009 2010 2011 1 2 3 4 5 PENDAPATAN DAERAH 1. Pendapatan Asli Daerah 1.1 Hasil Pajak Daerah 1.2 Hasil Retribusi Daerah 1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan 1.4 Lain-Lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah 2. Dana Perimbangan 2.1 Bagi Hasil Pajak/ Bagi Hasil Bukan Pajak 2.2 Dana Alokasi Umum DAU 2.3 Dana Alokasi Khusus 3. Lain Lain Pendapatan Daerah Yang Sah 3.1 Pendapatan Hibah 3.2 Dana Darurat 3.3 Dana Bagi Hasil Pajak Dari Provinsi Dan Pemerintah Daerah Lain 3.4 Dana Penyesuaian Dan Otonomi Khusus 3.5 Bantuan Keuangan Dari Peropinsi Atau Pemerintah Daerah Lainnya 333.464.565 6.669.953 1.288.079 1.780.583 1.220.857 2.380.434 292.091.058 22.252.824 225.158.234 44.680.000 34.703.554 29.000.000 - 5.703.554 - - 384.099.956 8.973.011 1.980.638 2.663.309 1.833.513 2.495.551 318.259.146 27.918.849 237.955.297 52.385.000 56.867.799 - - 6.867.799 50.000.000 - 397.649.695 9.034.574 1.884.322 3.910.127 1.619.625 1.620.499 314.241.412 29.999.705 249.926.507 34.315.200 74.373.710 - - 8.659.181 65.714.528 - 418.638.587 9.341.069 2.819.986 2.451.723 1.852.505 2.216.855 346.177.154 29.559.183 281.889.471 34.728.500 63.120.364 - - 10.213.030 52.907.334 - Sumber Bagian Keuangan Pemerintah Kabupaten Mukomuko Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Indeks Kemahalan Konstruksi Kabupaten Mukomuko 2012 34 Tabel 5. Realisasi Belanja Kabupaten Mukomuko Tahun Anggaran 2008-2011 Ribu Rupiah Jenis Belanja 2008 2009 2010 2011 1 2 3 4 5 BELANJA DAERAH 1. Belanja Tidak Langsung 1.1 Belanja Pegawai 1.2 Belanja Bunga 1.3 Belanja Subsidi 1.4 Belanja Hibah 1.5 Belanja Bantuan Sosial 1.6 Belanja Bagi Hasil Kepada Rovinsi/Kabupaten/Kota Dan Pemerintah Desa 1.7 Belanja Bantuan Keuangan Kepada Provinsi/Kab/Kota Dan Pemerintah Desa 1.8 Belanja Tidak Terduga 2. Belanja Langsung 2.1 Belanja Pegawai 2.2 Belanja Barang Dan Jasa 2.3 Belanja Modal 291.765.068 127.955.519 86.812.633 14.302.118 - 500.000 6.592.170 789.128 16.125.736 2.833.734 163.809.549 38.326.156 33.212.116 92.271.277 382.305.532 141.594.536 108.119.051 10.436.990 - 5.659.647 5.563.032 791.544 9.581.403 1.442.869 240.710.996 42.197.778 44.360.910 154.152.308 348.703.079 185.004.253 145.288.888 5.922.658 - 10.561.252 2.986.586 716.425 18.418.863 1.109.581 163.698.826 38.212.826 38.765.623 86.720.377 371.383.295 194.595.804 166.433.413 439.720 - 4.983.240 5.033.904 733.576 16.414.550 557.402 176.787.490 43.928.318 57.597.339 75.261.833 Sumber Bagian Keuangan Pemerintah Kabupaten Mukomuko Ht Tp // M Uk Om Uk Ok Ab .B Ps .G O. Id Po We Red By TC PD F W Ww .Tcp Df.O Rg